"Kami juga tidak akan membiarkan negara lain mengatur bagaimana cara kami mempertahankan diri," lanjut Bolton.
ICC segera mengeluarkan pernyataan resmi setelah ancaman Bolton keluar, dan mengklaim mendapat dukungan dari 123 negara anggota Statuta Roma.
"ICC adalah institusi yudisial. Kami bertindak berdasarkan Statuta Roma, dan mengedepankan persidangan independen dan tidak memihak," ujar ICC.
Liz Evenson, direktur di Human Rights Watch berkata, Bolton telah mengeluarkan pernyataan tak berperasaan kepada para korban kekejaman perang.
"Saya melihat AS lebih memanjakan para pelanggar HAM ketimbang mendukung persidangan yang adil," tutur Evenson kepada AFP.
Baca juga: Kejahatan Perang di Benghazi, ICC Perintahkan Penangkapan Al-Werfalli
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.