MEXICO CITY, KOMPAS.com - Ayah Meghan Markle, Thomas Markle, mengaku khawatir mengenai keselamatan dirinya.
Pasalnya, kediaman Thomas hanya beberapa kilometer dari kota Meksiko yang dipenuhi dengan aksi pembunuhan dan penculikan.
Melansir The Daily Express pada Minggu (9/9/2018), pria berusia 74 tahun itu yakin bisa menjadi target kelompok kriminal, menyusul banyaknya publisitas dirinya terkait pernikahan putrinya dengan Pangeran Harry.
Baca juga: Pikat Calon Mahasiswa, Universitas di AS Pajang Foto Meghan Markle
Kepada orang kepercayaannya, dia menyampaikan bahwa Thomas kini tinggal di rumah kecil di tepi pantai San Antonio Del Mar.
Lokasi itu sekitar 21 km dari kota perbatasan yang merupakan wilayah tanpa hukum, Tijuana. Kota tersebut dikenal sebagai benteng kartel narkoba dengan lebih dari 1.700 kasus pembunuhan pada tahun lalu.
Selama ini, dia juga kerap dikejar oleh paparazzi. Padahal, dia membutuhkan lingkungan yang kondusif untuk karena menderita penyakit jantung.
"Thomas merupakan pasien jantung yang seharusnya menciptakan lingkungan bebas stres untuk dirinya sendiri," kata teman kepercayaannya.
"Tapi kenyataannya, dia dalam keadaan kecemasan yang hampir terus-menerus," imbuhnya.
Thomas beberapa kali memilih menghabiskan waktunya bersembunyi dengan ditemani kawan-kawannya di sejumlah tempat, seperti di Rosarito.
Baca juga: Ayah Meghan Markle: Keluarga Kerajaan Inggris seperti Scientology
Dia juga tinggal di sejumlah motel di kedua sisi perbatasan Meksiko saat menyaksikan pernikahan putrinya di layar kaca di sebuah hotel di pinggir jalan di San Diego.
"Dia mengubah semua kunci di rumah diatur lebih canggih," ucap temannya secara anonim.
"Tapi dia masih tidak merasa aman dan takut lokasinya sekarang bersembunyi membuatnya menjadi 'bebek yang hanya duduk saja'," katanya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.