Ia menembak jatuh 42 pesawat musuh dalam 42 pertempuran udara pertamanya. Secara keseluruhan, ia menembak jatuh 57 pesawat.
Ia tidak seterkenal Kozhedub dan Pokryshkin, tetapi memiliki kemampuan dan talenta yang sama dengan keduanya. Pertempuran pertamanya terjadi pada 1942.
Ketika pesawat Jerman muncul di dekat pangkalan udaranya, pilot-pilot yang berpengalaman mulai beraksi dan Gulayev ikut bergabung tanpa perintah serta menembak jatuh sebuah bomber musuh.
Ia mendapatkan sanksi karena melanggar aturan, namun dipromosikan karena mampu menjatuhkan pesawat.
Suatu ketika, Gulayev menembak jatuh dua bomber Ju-87, dan ketika kehabisan amunisi, ia dengan berani menabrak bomber ketiga.
Yak-1 yang dibawanya jatuh berputar-putar, tetapi Gulayev mampu mendaratkannya.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan