Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Patung Raksasa Kaisar Pertama China Roboh Tertiup Angin

Kompas.com - 10/04/2018, 08:36 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber BBC,AFP

BEIJING, KOMPAS.com - Patung raksasa kaisar pertama China Qin Shi Huang seberat 6 ton roboh dan terjatuh dari alasnya akibat tertiup angin kencang.

Patung Qin Shi Huang terbuat dari tembaga dengan tinggi 19 meter itu jatuh dari alasnya yang terbuat dari batu, yang terletak di destinasi wisata populer, di Binzhou, Provinsi Shandong, pada Jumat (6/4/2018).

Dilansir dari BBC, Senin (9/4/2018), bagian wajah dari patung tersebut mendarat di tanah sehingga menghancurkan kepala kaisar.

Baca juga : Pria di China Bangun Rumah 4 Lantai di Lahan Seluas 10 Meter Persegi

Pihak berwenang mengirim tim pekerja yang dengan segera tiba di lokasi membawa alat berat untuk mengambil sisa-sisa logam.

"Ini merupakan hal yang tidak bisa Anda sembunyikan dari orang-orang," ujar seorang pekerja kepada Global Times.

"Semua orang punya telepon sekarang. Bagaimana Anda bisa menutupi ini," tambahnya.

Foto patung yang terguling dari alasnya itu memperlihatkan bagian tengah patung kosong, hanya ditopang oleh kerangka logam.

Foto ini diambil pada 7 September 2015 memperlihatkan patung kaisar pertama China Qin Shi Huang di Binzhou, provinsi Shandong, China. (AFP) Foto ini diambil pada 7 September 2015 memperlihatkan patung kaisar pertama China Qin Shi Huang di Binzhou, provinsi Shandong, China. (AFP)
AFP melaporkan, monumen tersebut dibangun pada 2005 untuk menarik perhatian turis lokal.

Baca juga : China Cari Donor Sperma, Pendonor Diwajibkan Setia pada Partai Komunis

Qin Shi Huang merupakan pendiri Dinasti Qin dan diyakini sebagai orang pertama yang menyatukan wilayah utama China modern dengan penaklukan sekitar tahun 221-206 SM.

Qin Shi Huang membangun bagian pertama dari Tembok Besar China. Makamnya dikelilingi oleh patung ribuan prajurit terakota yang terkenal.

Penemuan prajurit terakota di situs Qin Shi Huang telah diakui UNESCO sebagai situs warisan dunia pada 1987.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com