Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 26/02/2018, 20:03 WIB

SPRINGFIELD, KOMPAS.com - Sebuah sekolah di Amerika Serikat (AS) dilaporkan melarang setiap siswanya membawa tas punggung.

Dilaporkan WPSD via Metro Minggu (25/2/2018), SMA Marion di Negara Bagian Illinois mengumumkan keputusan mereka Jumat (23/2/2018).

Dalam pernyataan resminya, pihak sekolah ingin supaya para siswanya bisa terjamin keselamatannya.

Mereka berkaca dari kasus penembakan massal di SMA Marjory Stoneman Douglas Parkland, Florida, saat Hari Valentine (14/2/2018).

Baca juga : Insiden Penembakan Massal, Polisi di Florida Bawa Senjata ke Sekolah

Sang pelaku, Nikolas Cruz, membawa amunisi cadangan senapan serbu tipe AR-15 di dalam tas punggungnya dalam insiden yang menewaskan 17 murid dan guru.

Setiap siswa diwajibkan meninggalkan tas mereka di dalam mobil, atau kantor keamanan sekolah.

"Murid masih diperbolehkan membawa tas berukuran lebih kecil dan kotak makan siang mereka," ujar SMA Marion.

Beberapa siswa, seperti dilaporkan WPSD, mengakali aturan tersebut dengan menaruh buku dan perlengkapan sekolah mereka di ember cucian.

Namun, hujan lebat membuat para murid mengeluhkan aturan itu. "Semua buku catatan saya menjadi basah," kata Sheldon Ratchford.

"Mereka melarang penggunaan tas punggung. Bagi siswa dengan banyak barang, jelas menyulitkan," tambah siswa lainnya, Dalton Coles.

Pengawas sekolah, Keith Oates, berujar SMA Marion bakal semakin meningkatkan pengamanan.

"Kami bakal bekerja sama, dan menggunakan seluruh sumber daya yang kami miliki agar keselamatan siswa terjamin," kata Oates.

Selain meningkatkan pengamanan internal, Kepolisian Marion juga melakukan patroli keliling untuk mencegah adany serangan.

Baca juga : Penembakan Massal Florida, Direktur FBI Didesak Mundur

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke