BRUSSELS, KOMPAS.com - Presiden tersingkir Catalonia, Carles Puigdemont, bakal menghadiri sidang kedua permintaan ekstradisi yang dilayangkan Spanyol kepada dia dan empat menterinya.
Kantor berita AFP melansir, sidang dengar pendapat itu digelar Senin (4/12/2017).
Hakim pengadilan federal Belgia sebelumnya mendengar keterangan dari pengacara Puigdemont dan empat menterinya di sebuah ruangan tertutup.
Puigdemont dan empat menterinya sudah berada di Belgia sejak 30 Oktober, atau tiga hari pasca-pernyataan deklarasi kemerdekaan Catalonia (27/10/2017).
Pada sidang perdana yang digelar 17 November, jaksa penuntut Belgia meminta pengadilan agar menaati surat perintah penangkapan Eropa (EAW) yang dikeluarkan Spanyol kepada kelima pejabat Catalonia tersebut.
Sidang dengar pendapat ini bertepatan dengan pembukaan masa kampanya pemilu 21 Desember mendatang.
Baca juga : Jaksa Penuntut Belgia Minta Pengadilan Esktradisi Puigdemont
Pasca-sidang dengar pendapat, pengadilan bakal memberikan keputusan antara 8-10 hari ke depan.
Pengacara empat menteri Catalonia, Jaume Alonso Cuevillas optimistis, kelima pejabat tersingkir Catalonia itu bakal tetap berada Brussels.
Dilansir radio Catalonia, Rac1 via AFP, Cuevillas mengalkulasi proses sidang ini bisa berlangsung hingga pertengahan Januari.
"Saya yakin banding mereka akan diterima," ucap Cuevillas.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.