Meski terluka parah, Richthofen berhasil mendaratkan pesawatnya di sebuah jalan raya tak jauh dari kubu pasukan sekutu.
Namun, saat pasukan Australia tiba di tempat itu, sang Red Baron sudah mengembuskan napasnya yang terakhir.
Baca: 100 Tahun Perang Dunia I Diperingati di Berbagai Negara
Roy Brown, pilot Kanada itu, sering dianggap sebagai penembak Red Baron. Namun, banyak juga yang mengklaim bahwa yang menewaskan Red Baron adalah pasukan Australia.
Jenazah Manfred von Richthofen yang gugur dalam usia 25 tahun dimakamkan dalam sebuah upacara militer oleh sekutu di Bertangles, Perancis.
Jenazahnya kemudian dipindahkan ke makam yang lebih besar di Fricourt. Pada 1925, peti jenazah Red Baron dipindahkan kali ini ke Berlin.
Dia dikebumikan kembali di pemakaman Invaliden dalam sebuah pemakaman kenegaraan yang agung.
Red Baron hingga kini dianggap sebagai salah satu pahlawan Perang Dunia I yang kehebatannya diakui kedua pihak yang berseteru.