Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini dalam Sejarah: Bom Truk di Oklahoma, 168 Orang Tewas

Kompas.com - 19/04/2017, 14:40 WIB

KOMPAS.com - Tak lama setelah pukul 09.00, sebuah bom truk berukuran besar meledak di luar gedung federal Alfred P Murrah di Oklahoma City, Oklahoma, AS.

Ledakan itu menghancurkan sisi utara gedung berlantai sembilan itu dan mengakibatkan lebih dari 100 orang tewas dan puluhan lainnya terjebak di bawah reruntuhan.

Tim penolong dari berbagai penjuru Amerika Serikat berdatangan ke Oklahoma dan setelah dua pekan pencarian jumlah korban dipastikan 168 orang tewas, termasuk 19 orang anak-anak.

Dua hari setelah tragedi itu, aparat keamanan langsung melakukan perburuan tersangka aksi teror terburuk di Amerika Serikat saat itu.

Perburuan itu berakhir setelah tersangka utama Timothy McVeigh, mantan prajurit berusia 27 tahun ditangkap.

Timothy menjadi tersangka setelah seorang saksi mata menggambarkan sosok seorang pria yang mencurigakan di lokasi kejadian.

Di hari yang sama, Terry Nichols, seorang rekan Timothy menyerah di Herington, Kansas setelah mengetahui polisi sedang mengejar dia.

Kedua orang ini kemudian diketahui sebagai anggota kelompok sayap kanan radikal yang berbasis di Michigan.

Pada 8 Agustus, John Fortier yang mengetahui rencana Timothy melakukan serangan bom itu bersedia memberi kesaksian dengan imbalan pengurangan hukuman.

Dua hari kemudian, tim juri menjeratkan dakwaan pembunuhan dan konspirasi jatah untuk Timothy McVeigh dan Terry Nichols.

Sejak remaja, Timothy memang menggemari senjata dan mulai mengasah kemampuan bertahan hidup karena dia yakin kemampuan itu bermanfaat saat perang dengan Uni Soviet pecah.

Tak memiliki arah usai lulus sekolah, dia mendaftar masuk ke angkatan darat Amerika Serikat dan dia terbukti menjadi seorang prajurit yang baik.

Saat itulah dia berteman dengan Terry Nichols, yang lebih tua 13 tahun tetapi memiliki kegemaran sama dalam hal kemampuan bertahan hidup.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com