Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misteri Siti Aisyah dan Pembunuhan Kim Jong Nam...

Kompas.com - 17/02/2017, 22:46 WIB

Baca: Wanita Mata-mata Korut, dari Gadis Erotis hingga Nenek-nenek ...

"Bagaimana saya bisa percaya," kata Aminah, seorang ibu rumah tangga mantan tetangga Siti Aisyah di Tambora.

"Dia sangat baik dengan semua orang di sini. Bagaimana dia bisa membunuh orang besar? Tidak mungkin, tidak mungkin," tutur Aminah lagi.

Ibu Aisyah, Benah, mengatakan kepada koresponden kantor berita AP lewat telepon, keluarga mereka berasal dari latar belakang miskin di desa.

"Sejak kami mendengar berita dari televisi, saya tidak bisa tidur dan makan. Sama seperti ayahnya, dia hanya berdoa dan membaca Al Quran. Dia malah tidak mau berbicara," kata Benah.

"Sebagai orang kecil, kami hanya bisa berdoa," sambung dia.

Aisyah, menurut ayah mertuanya, pindah ke Malaysia dengan suaminya tahun 2011 untuk mencari kehidupan yang lebih baik.

Keputusan itu diambil setelah bisnis toko garmen yang mereka jalankan gagal.

Pasangan itu meninggalkan anak mereka hampir dua tahun kepada orangtuanya, Tjia Liang Kiong dan istrinya, di Jakarta.

Setahun setelah meninggalkan Indonesia, Aisyah kembali ke Jakarta, dan mengatakan kepada ayah mertuanya bahwa dia ingin bercerai dari suaminya. Dia merasa pernikahan mereka tidak bahagia.

Namun, menurut sang suami, Aisyah mempunyai hubungan gelap dengan seorang pria Malaysia.

Akhirnya perceraian dilangsungkan pada tahun 2012. Aisyah mengaku akan tinggal bersama orangtuanya di Serang, Provinsi Banten, dan bekerja di sebuah toko sepatu.

Beberapa bulan kemudian, kata Tjia Liang Kiong, dia pindah ke Batam.

Ketika terakhir bertemu pada Januari lalu, Siti Aisyah mengunjungi anaknya di Jakarta.

Menurut Tjia Liang Kiong, dia kelihatan sangat kurus. Aisyah mengaku mengidap penyakit pernapasan.

Pihak imigrasi Indonesia menyatakan, Aisyah masuk ke Malaysia pada 2 Februari lalu dengan feri dari Batam.

Ketua RT di bekas tempat tinggalnya di Tambora, Rahmat Yusri, mengatakan, dia sulit percaya Siti Aisyah bisa melakukan pembunuhan.

"Saya sangat kaget waktu mendengar itu karena saya kenal dia dengan baik," kata Yusri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com