Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Obama Pangkas Hukuman Manning, Prajurit Transjender Pembocor Rahasia AS

Kompas.com - 18/01/2017, 15:28 WIB

Dalam kabel tersebut antara lain ada rekaman video helikopter Apache yang menewaskan 12 warga sipil di Baghdad pada 2007.

Manning juga membuka pesan sensitif antar-diplomat AS, penilaian intelijen terhadap tahanan Guantanamo yang dipenjara tanpa pengadilan, serta catatan militer dari perang di Irak dan Afganistan.

Pengungkapan tersebut disebut sebagai aib bagi Pemerintah AS, dan mendorong pemerintahan Obama untuk mengambil tindakan untuk memberantas kebocoran di pemerintahan.

Dalam sidang penjatuhan vonis, Manning minta maaf karena telah "melukai AS", dan dia mengaku bahwa dia keliru dalam menganggap "bisa mengubah dunia menjadi lebih baik".

Bagaimana dengan Assange?

Wikileaks, organisasi anti-kerahasiaan yang menerbitkan kabel diplomatik tersebut, sebelumnya sudah mengatakan bahwa pendirinya, Julian Assange, setuju diekstradisi ke AS jika Obama memberikan pengampunan bagi Manning.

Gedung Putih mengatakan bahwa pengurangan hukuman Manning tidak dipengaruhi oleh tawaran ekstradisi Assange.

Assange, yang sudah berlindung di Kedutaan Besar Equador di London sejak 2012, tidak langsung memberi pernyataan apakah dia berencana untuk menyerahkan diri.

Namun dia berkicau, "Terima kasih buat semua orang yang mengampanyekan pengampunan Chelsea Manning. Keberanian dan usaha kalian memungkinkan hal yang sebelumnya mustahil."

Kementerian Kehakiman AS belum secara terbuka mengumumkan dakwaan terhadap Assange. Swedia-lah yang berusaha mengekstradisinya, atas tuduhan kejahatan seksual.

Bagamana dengan Snowden?

Lebih dari sejuta pendukung Edward Snowden sudah mengajukan petisi kepada Presiden Barack Obama untuk mengampuni sosok tersebut.

Namun, menurut Gedung Putih, pembocor dokumen Agen Keamanan Nasional itu belum mengajukan dokumen yang diperlukan untuk pengampunan.

Pada November lalu, Obama mengatakan kepada media massa Jerman, Der Spiegel, "Saya tidak bisa mengampuni seseorang yang sebelumnya tidak pernah menghadap ke pengadilan dan mengajukan permohonan."

Pekan lalu, Gedung Putih menyatakan bahwa Manning sudah melalui sistem pengadilan militer AS dan mengakui kesalahannya.

Snowden, yang kabur dari AS pada 2013, menghindari tuntutan di Amerika yang bisa membuatnya dipenjara selama 30 tahun, dan memilih suaka sementara di Rusia.

Juru bicara Gedung Putih, Josh Earnest, mengatakan bahwa "pembocoran oleh Edward Snowden jauh lebih serius dan berbahaya."

Snowden juga telah "melarikan diri ke pelukan lawan dan mencari suaka di negara yang baru-baru ini melakukan upaya untuk menjatuhkan kepercayaan kita pada demokrasi," kata Earnest.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com