Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Uni Eropa Bingung Hadapi Krisis Pengungsi

Kompas.com - 21/12/2015, 16:23 WIB

Anggota Uni Eropa yang menolak untuk menerima pengungsi karena membuat beban para pembayar pajak, misalnya Austria, semakin berat.

Demikian dikatakannya kepada harian Jerman Die Welt. Ia mengecam negara-negara tersebut dengan mengatakan mereka hanya menyebut diri anggota Eropa jika menguntungkan, dan menolak Eropa jika merugikan.

Namun demikian, pemimpin fraksi tengah kanan di Parlemen Eropa, yaitu politisi Jerman Manfred Weber mengkritik sikap Austria. Menurut dia, ancaman tidak akan memberi solusi, malah akan menciptakan masalah baru.

Turki akan minta visa dari warga Suriah

Sementara itu, Turki menyatakan akan mulai menjalankan politik visa bagi warga Suriah yang berusaha memasuki negara itu. Demikian dikatakan pemerintah Turki Kamis.

Sementara penengah terus mengupayakan kompromi antara pemerintah Turki dan Uni Eropa untuk mengurangi laju masuknya pengungsi.

Sejumlah besar pengungsi Suriah yang awalnya lari ke Turki, melanjutkan perjalanannya ke Jerman. Sebagian meninggalkan keluarga mereka di Turki, dan berharap akan bisa mendatangkan mereka jika sudah menemukan tempat tinggal yang aman.

Menurut jajak pendapat yang diadakan inisiatif Suriah-Jerman, "Adopt a Revolution" Oktober lalu, 889 pengungsi Suriah di Jerman yang ditanyai pendapatnya menyatakan tidak berniat tinggal lama di Jerman.

Namun mereka tidak ingin kembali ke Suriah yang masih di bawah kekuasaan Bashar al Assad, demikian keterangan Elias Perabo dari inisiatif itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com