Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebutuhan Kemanusiaan di Tengah Konflik yang Bergejolak

Kompas.com - 25/09/2013, 12:39 WIB

Bagaimana serangan terhadap International Committee of the Red Cross (ICRC) di bulan Mei mempengaruhi kerja MSF?

Kami menyikapi serangan terhadap ICRC dengan sangat serius. Belum jelas apakah ini hanya insiden satu kali atau apakah ini mencerminkan dinamika baru dalam konflik. Bagaimanapun, serangan yang menargetkan aktor netral yang dihormati sangatlah menimbulkan kekhawatiran. Penting bagi semua pihak dalam konflik untuk menghormati pekerja kemanusiaan dan fasilitas medis, yang harus tetap menjadi tempat aman dan netral. Kekerasan meruntuhkan kapasitas organisasi kemanusiaan untuk melaksanakan tugasnya, dan hal ini akan membawa konsekuensi serius bagi penduduk Afganistan yang mengandalkan bantuan mereka.


Upaya apa yang sudah dilakukan MSF untuk memastikan keamanan staf-nya setelah insiden tersebut?

Di Afganistan, seperti juga di tempat lainnya, kita harus berupaya menciptakan keseimbangan yang hati-hati antara keamanan staf dan pasien kami serta memenuhi kebutuhan medis komunitas yang kami bantu. Pendekatan kami selalu berdasarkan “strategi penerimaan”: perlindungan kami berasal dari kenyataan bahwa warga menginginkan keberadaan kami di sini. Kami menawarkan layanan medis berkualitas tinggi berdasarkan kebutuhan dan menghormati nilai-nilai kebudayaan dan agama setempat. Insiden ICRC menunjukkan bahwa ada penurunan tingkat keamanan yang bisa diberikan strategi penerimaan ini. Kami telah mengkaji pelaksanaan kerja kami di seluruh Afghanistan menimbang adanya kejadian tersebut. Kami percaya bahwa aktivitas medis kami signifikan, relevan dan sangat dibutuhkan oleh warga tempat kami bekerja. Untuk alas an ini, kami tetap berkomitmen melanjutkan program kami saat ini, namun telah memutuskan untuk mengurangi jumlah staf internasional di lapangan sebanyak kurang lebih 20 persen untuk memitigasi beberapa risiko.

Apa rencana MSF di Afganistan di masa mendatang?

Mengingat kebutuhan kemanusiaan yang sangat luas dan terus berkembang di negara ini, kami mempertimbangkan untuk memperluas keberadaan kami di Afghanistan di luar empat proyek kami saat ini. Selama beberapa tahun ke depan, kami berharap akan mengembangkan proyek baru di daerah yang berbeda, khususnya di daerah-daerah di luar kendali pemerintah, namun juga untuk keluar dari dinding rumah sakit dan menjangkau warga langsung di komunitas mereka, sesuatu yang sangat sulit mengingat situasi keamanan. Di wilayah pinggir kota Kabul, misalnya, kami baru-baru ini mulai menjalankan klinik berjalan preventif untuk menjangkau komunitas terisolir yang kesulitan menjangkau layanan kesehatan. Kami juga melakukan studi di seluruh proyek kami untuk memahami hambatan-hambatan yang dihadapi warga saat berupaya mengakses layanan kesehatan.

***

MSF menyediakan bantuan berdasarkan kebutuhan, terlepas dari latar belakang ras, agama, gender atau afiliasi politik. Aksi MSF dilakukan sesuai etika medis dan prinsip kenetralan serta sikap tidak memihak.MSF bekerja di rumah sakit Ahmad Shah Baba di sebelah timur Kabul dan rumah sakit Boost di Lashkargah, Provinsi Helmand. MSF juga menjalankan pusat bedah trauma di Kunduz, yang melayani perawatan bedah bagi penduduk di Afghanistan utara, serta rumah sakit bersalin di Khost di sebelah timur negara tersebut. Di semua lokasi, MSF menyediakan layanan medis gratis dan bekerja di semua bangsal rumah sakit. MSF tidak menerima dana dari pemerintah manapun untuk kegiatan di Afghanistan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com