Salin Artikel

China Diisukan Berencana Ganti Pemimpin Hong Kong Carrie Lam

Dalam laporan Financial Times, kepala eksekutif pro-Beijing itu terus menghadapi kritik dan tekanan demonstran di kota semi-otonomi itu.

Sejauh ini, pemerintah pusat China masih memberikan dukungan dengan polisi masih menyebut demonstran sebagai "perusuh", dan mengecam adanya kekerasan.

Namun dilansir AFP Rabu (23/10/2019), sumber menuturkan Beijing berencana mengganti Carrie Lam dengan pemimpin sementaara.

Meski begitu, pemerintah pusat masih memantau situasi untuk memastikan kota stabil, sehingga tidak terkesan kalah oleh keadaan.

Melalui juru bicara kementerian luar negeri Hua Chunying, Beijing menganggap kabar itu sebatas rumor dengan motif tersembunyi.

"Pemerintah pusat menegaskan dukungannya bagi Pemimpin Hong Kong Carrie Lam untuk mengakhiri kekacauan dan kerusuhan, serta memulihkan ketertiban," terangnya.

Sudah hampir lima bulan terakhir, salah satu pusat finansial dunia itu dilanda aksi protes dengan tingkat bentrokan terus meningkat.

Pada awal Oktober ini, Lam menggunakan peraturan era kolonial melarang masker, dan menyebabkan kerusuhan yang hampir menutupi jaringan transportasi.

Salah satu dari pemimpin pergerakan, Jimmy Sham, harus mendapat perawatan di rumah sakit setelah diserang orang tak dikenal menggunakan palu pekan lalu.

Jika Presiden China Xi Jinping berencana mendepak Lam, maka penggantinya dilaporkan bakal diumumkan pada Maret tahun depan.

Kandidat yang dipersiapkan untuk mengisi jabatannya antara lain Norman Chan, mantan Kepala Otoritas Moneter Hong Kong.

Atau Henry Tang yang saat ini menjabat sebagai sekretaris keuangan dan sekretaris kepala untuk pemerintahan. Tang membantah dan meneguhkan dukungannya bagi Lam.

https://internasional.kompas.com/read/2019/10/23/18424791/china-diisukan-berencana-ganti-pemimpin-hong-kong-carrie-lam

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke