Trump dan Istrinya Diundang Ratu Elizabeth II Makan Malam

Bersama dengan istrinya, Melania Trump, kunjungan tersebut akan dilakukan pada 3-5 Juni 2019 yang termasuk di dalamnya jamuan makan malam di Istana Buckingham.

Sebagai informasi, banyak presiden AS yang telah bertemu penguasa monarki Inggris.

Namun hanya George W Bush dan Barack Obama yang kunjungannya diiringi dengan kemegahan dan arak-arakan, termasuk naik kereta kuda dan jamuan kerjaan di Istana Buckingham.

Meski demikian, Trump dan istrinya tidak bisa tinggal di istana tersebut karena sedang ada pekerjaan konstruksi.

Dilaporkan Daily Mail, Selasa (23/4/2019), kerajaan Inggris tidak bisa membuat tamu tinggal semalam di istana karena bagian East Wing sedang ditutup.

Dengan begitu, tidak ada ruang untuk menampung rombongan Trump yang besar.

Pekerjaan konstruksi sudah dimulai pada musim gugur tahun lalu, jauh sebelum munculnya rencana kunjungan kenegaraan Trump ke kerajaan Inggris.

Istana Buckingham sedang menjalani program renovasi besar-besaran yang ditargetkan berjalan 10 tahun.

Sebanyak 365 juta poundsterling atau sekitar Rp 6,6 triliun digelontorkan untuk memperbaiki beberapa area bangunan yang runtuh sehingga membahayakan keselamatan.

Sebelumnya, Trump pernah melakukan kunjungan ke Inggris selama empat hari untuk bertemu Perdana Menteri Theresa May.

Trump juga menyempatkan diri berjumpa dengan Ratu Elizabeth II, meski menuai protes karena dia melanggar protokol kerajaan.

Saat itu, Trump bersama ratu melakukan inspeksi pasukan. Kemudian, pria berusia 72 tahun itu sempat berjalan di depan sang ratu yang muncul dari sebelah kanan sebelum kemudian kembali berjalan beriringan.