Salin Artikel

Usai Kantornya Digerebek, Pengacara Pribadi Trump Sebut FBI Profesional

Sejumlah dokumen penting dilaporkan telah disita oleh FBI, termasuk mengenai Stephanie Clifford, atau dikenal sebagai bintang porno bernama Stormy Daniels.

Kepada CNN, Cohen melontarkan pernyataan sesudah kantornya digeledah FBI. Dia mengatakan, agen FBI sangat profesional, sopan, dan penuh hormat.

"Saya tidak senang kediaman pribadi dan kantor saya digeledah. Tapi saya ingin mengatakan, anggota FBI yang melakukan penggeledahan dan penyitaan sangatlah profesional, sopan, dan penuh hormat," katanya, Selasa (10/4/2018).

Ketika ditanya apakah dia khawatir dengan penggerebekan yang dilakukan FBI. Cohen menjawab, "Saya akan bohong jika yang mengatakan tidak khawatir," ucapnya.

"Apakah saya butuh ini dalam hidup saya? Tidak. Apakah saya ingin terlibat dalam semua ini? Tidak," tambahnya.

Cohen tidak menyalahkan agen FBI yang melakukan penggeledahan rumah, kantor, dan hotel tempat di mana dia tinggal sementara.

Dia tidak ingin berkomentar lebih lanjut, namun mencatatkan bahwa penggerebekan itu telah berpengaruh pada keluarganya.

Cohen menyerahkan uang senilai 130.000 dollar AS atau Rp 1,7 miliar kepada Stormy Daniels, jelang pemilihan presiden pada 2016. Dana tersebut diduga uang tutup untuk Daniels.

Komentar Cohen justru kontras dengan pernyataan Trump yang pada Senin (9/4/2018) mengeluhkan tindakan agen FBI yang menganggu kantor salah satu pengacara pribadinya.

Pekan lalu, Trump menyangkal telah membayarkan sejumlah uang kepada Stormy Daniels melalui pengacaranya. Dia bersikeras tidak mengetahui alasan Cohen memberikan uang tersebut.

https://internasional.kompas.com/read/2018/04/11/08294291/usai-kantornya-digerebek-pengacara-pribadi-trump-sebut-fbi-profesional

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke