Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berita Paling Populer, Soal Qatar hingga Trump yang Dikecam Netizen

Kompas.com - 06/06/2017, 07:51 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah kabar menggemparkan tentang serangan teror di London, Inggris, publik mancanegara kembali terkejut dengan kabar pemutusan hubungan diplomatik dari tujuh negara Arab dengan Qatar.

Updated: 7 Negara Arab Putuskan Hubungan Diplomatik, Ada Apa dengan Qatar?

Kabar awal tentang pemutusan hubungan diplomatik yang dilakukan empat negara pertama, mendapat perhatian besar dari pembaca Kompas.com, sepanjang hari Senin (5/6/2017) kemarin.

Berita lain yang mencuri perhatian pembaca adalah tentang komentar Presiden Amerika Serikat Donald Trump melalui akun Twitter-nya tentang aksi teror di London.

Inilah tiga berita terpopuler di Kompas.com kemarin, yang sayang jika Anda lewatkan.

1. Empat Negara Arab Putuskan Hubungan Diplomatik dengan Qatar

Empat negara Arab yang dipimpin oleh Arab Saudi memutuskan hubungan diplomatik dengan Qatar. Selanjutnya, negara-negara itu menutup akses ke negara Teluk tersebut.

Hal ini merupakan dampak dari meningkatkan krisis yang dimulai dari hubungan Qatar dengan Iran dan dukungan terhadap Ikhwanul Muslimin.

Simak perkembangan kabar tersebut melalui tautan berita: Krisis Diplomatik Qatar Ancam Pangan, Penerbangan, hingga Sepak Bola

2. Qatar Airways Tutup Jalur Penerbangan ke Arab Saudi

Manajemen Qatar Airways, mengatakan, menghentikan semua penerbangan ke Arab Saudi menyusul krisis diplomatik di kawasan Teluk.

Pemutusan hubungan diplomatik diikuti penghentian jadwal penerbangan sejumlah maskapai negara-negara Teluk ke Qatar.

Simak berita selengkapnya melalui tautan ini.

3. Kicauan Trump Terkait Teror London Dikecam Netizen

Respons pertama Presiden Donald Trump, terhadap serangan teror di Jembatan London, Inggris, adalah retweet dari sebuah halaman berita yang dikenal pemburu sensasi dan partisan.

Dia memilih sumber itu, ketimbang menjunjung reportase yang akurat.

Serentak retweet Trump ini dikecam karena dianggap tidak sensitif terhadap korban teror.

Baca berita selengkapnya di sini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com