Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menantu Trump Siap Bekerja Sama FBI untuk Penyelidikan Skandal Rusia

Kompas.com - 26/05/2017, 19:58 WIB

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Penasehat senior Gedung Putih, Jared Kushner, menyatakan siap bekerja sama dengan aparat dalam penyelidikan terkait sandal koneksi dengan Rusia dalam kampanye mertuanya, Donald Trump, menjelang Pilres AS tahun lalu.

Pernyataan kesediaan Kushner itu muncul setelah media melaporkan tentang kemungkinan Kushner berada di pusat kasus koneksi tim kampanye Trump dengan pejabat Rusia.

Beberapa media massa melaporkan, Kamis (25/5/2017),  penyidik Biro Investigasi Federal (FBI) menyelidiki pertemuan Kushner, menantu Trump, bersama pejabat Rusia tahun lalu.

Baca: Sebuah Bank Rusia Akui Pertemuan dengan Menantu Presiden

"Kushner sebelumnya telah menawarkan diri untuk berbagi dengan Kongres mengenai apa yang dia ketahui tentang pertemuan ini," kata pengacaranya, Jamie Gorelick, dalam sebuah pernyataan.

"Dia akan melakukan hal yang sama jika dia dihubungi sehubungan dengan pertanyaan lainnya," demikian The Guardian, Jumat (26/5/2017).

The Washington Post pertama kali melaporkan pekan lalu bahwa penyidik FBI telah mengidentifikasi seorang pejabat Gedung Putih menyusul kabar bahwa mantan Direktur FBI Robert Mueller menjadi penasihat khusus untuk menyelidiki hubungan Trump ke Rusia.

Baca: Terkait Skandal Koneksi dengan Rusia, FBI Selidiki Menantu Trump

Sekretaris pers Gedung Putih, Sean Spicer, tidak menyangkal laporan berita pada saat itu. Pada Kamis, Washington Post dan NBC News melaporkan, Kushner diselidiki FBI karena ia mengadakan pertemuan dengan pejabat tinggi Rusia tahun lalu.

Hal itu tidak disampaikan Kushner ketika ia melalui semua proses untuk menjadi penasehat Presiden AS, ayah mertuanya itu.

Pertemuan antara Kushner dengan pejabat tinggi Rusia digelar Desember 2016, setelah mertuanya, Donald Trump, menang Pilpres AS.

Pertemuan itu kini dianalisa dalam investigasi  oleh FBI, terkait kemungkinan adanya campur tangan Rusia di saat kampanye pemilu, sehingga Trump bisa menang.

Baca: Trump Pilih Menantunya Jadi Penasihat Senior Gedung Putih

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com