Bom Hantam Kereta Api di Pakistan, 6 Tewas

Bom itu diduga dipasang di rel kereta api, dan meledak saat kereta api memasuki sebuah stasiun di distrik Naseerabad, sekitar 250 kilometer sebelah tenggara Quetta, ibu kota provinsi Baluchistan.

"Sebuah bom meledak dengan target kereta api penumpang. Sedikitnya enam orang penumpang tewas," kata sekretaris menteri dalam negeri Baluchistan, Asad Gilani.

Sementara itu, seorang pejabat senior setempat, Zafar Shah Bukhari, mengatakan, kereta yang menjadi korban ledakan adalah Jaffar Express yang sedang melayani rute Rawalpindi menuju Quetta.

"Kami sudah membawa jenazah dan korban luka ke rumah sakit terdekat. Enam korban luka kini dalam kondisi kritis," ujar Bukhari sambil menambahkan ledakan itu membuat kereta api anjlok dari jalurnya.

Identitas korban tewas belum diketahui, tetapi Bukhari menjelaskan sejumlah aparat keamanan diketahui ada di dalam kereta api naas tersebut.

"Semua korban tewas adalah pria, sementara korban luka terdiri atas anak-anak dan perempuan," tambah Bukhari.

Bukhari menambahkan, salah satu kompartemen penumpang hancur akibat ledakan keras itu. Saat ini, para pakar bahan peledak sedang menyelidiki lokasi kejadian untuk memeriksa ledakan itu dan mencari keberadaan bahan peledak lainnya.

Sejauh ini belum ada satu kelompok pun yang mengaku bertanggung jawab atas ledakan ini. Namun, biasanya kelompok separatis Tentara Republik Baluchistan kerap mengklaim serangan seperti ini.