Sebuah pesan yang muncul dalam akun Al-Shabab @HSM-Press dalam bahasa Inggris menunjukkan bahwa akun Twitter Al-Shabab dibekukan. Ini adalah kali ketiga sepanjang 2013, Twitter membekukan akun Al-Shabab.
Menurut Twitter, akun tersebut dibekukan karena digunakan untuk tujuan yang melanggar hukum atau kegiatan ilegal.
Akun Twitter Al-Shabab yang sebelumnya, @HSMPress, dibekukan pada Januari lalu ketika mereka mengunggah foto seorang anggota pasukan komando Perancis yang mereka bunuh dan mengancam untuk mengeksekusi tawanan Kenya.
Setelah dibekukan, Al-Shabab membuat akun baru, @HSMPress1, yang kembali dibekukan awal bulan ini setelah membuat pernyataan ancaman terhadap presiden Somalia yang didukung dunia internasional.
Seusai serangan berdarah di pusat perbelanjaan Westgate, Nairobi, Al-Shabab mengirim sejumlah kicauan, salah satunya mengklaim mereka berada di balik aksi brutal tersebut.
"Para Mujahidin memasuki #Mal Westgate hari ini sekitar tengah hari dan masih berada di dalam mal, memerangi #Kafir Kenya di dalam rumah mereka," demikian kicauan Al-Shabab pada Sabtu.
"Apa yang disaksikan warga Kenya di #Westgate adalah balasan dari kejahatan yang dilakukan militer mereka," tambah Al-Shabab.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.