Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertengkar karena Salah Pesanan, Pelanggan di McDonald's Dilempar Blender

Kompas.com - 24/10/2019, 21:26 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

COLUMBUS, KOMPAS.com - Seorang pelanggan McDonald's di AS terluka karena diserang blender setelah bertengkar dengan manajer restoran karena salah pesanan.

Rekaman CCTV memperlihatkan perempuan bernama Britany Price itu langsung terjengkang begitu blender itu menghantam matanya.

Baca juga: Peringati Bulan Merdeka, McDonalds di Malaysia Berubah Nama Jadi Mekdi

Awalnya, Price datang ke McDonald's dan memesan Happy Meals. Namun sadar pesanannya salah. Jadi dia kembali dan mengantri.

Dilansir Daily Mirror Kamis (24/10/2019), Price yang menunggu sambil minum kemudian terlibat pertengkaran, dengan makanannya dibuang.

Tayangan memperlihatkan bagaimana manajer restoran cepat saji itu mengambil blender, dan langsung melemparkannya hingga mengenai muka Price.

Berbicara kepada WLWT di Ohio, Price mengatakan dia bukan satu-satunya pelanggan yang frustrasi, dan mengklaim orang lain merasakan hal serupa.

"Dari video, bisa dilihat banyak orang melihat saya dan manajer itu berbicara, mencoba untuk menyelesaikan solusinya," ungkapnya.

Dia menuturkan tidak mendapat pelayanan yang memuaskan dan meminta uangnya kembali. Di saat itulah, terjadi pertengkaran

Price menderita hidung patah dan tulang pipi hancur setelah bertengkar di McDonald's, dan harus segera dilakukan operasi.

"Saya harus menjalani operasi. Saya harus membuat janji dengan dokter, dan mengikuti prosedur mereka," keluh Price kembali.

Adapun McDonald's mengungkapkan manajer yang bertikai sudah tidak bekerja lagi di sana, dan mantan pegawainya juga tak membahas insiden tersebut.

Baca juga: Bocah Usia 8 Tahun Tulis Surat Terbuka agar McDonalds Hapus Hadiah Mainan Happy Meal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com