Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kematian Kakak Beradik asal Saudi di Sungai Hudson Masih Diliputi Misteri

Kompas.com - 01/11/2018, 11:29 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber CNN,BBC

NEW YORK, KOMPAS.com - Dua jenazah ditemukan di Sungai Hudson, New York, dalam kondisi dilakban bersama pada bagian kaki dan pinggang mereka masih menyimpan misteri.

Meski demikian, polisi berhasil mengungkap identitas dua perempuan itu.

Mereka adalah Ritana Farea (22) dan Tala Farea (16), yang merupakan warga negara Arab Saudi dan pelajar di AS.

Melansir BBC dan CNN pada Rabu (31/10/2018), keduanya ditemukan pada pekan lalu dengan pakaian masih lengkap, tanpa adanya tanda-tanda bekas luka fisik.

Baca juga: Kasus Khashoggi Bikin Adik Raja Salman di Inggris Balik ke Saudi

Penyelidik menyebut terlalu dini untuk memastikan adanya tindak kejahatan dalam kematian mereka, atau pun mereka tewas karena bunuh diri.

Keduanya juga dilaporkan telah mengajukan suaka kepada AS. Farea bersaudara pindah dari Arab Saudi ke Fairfax, Virgina, pada 2015 bersama ibu mereka.

Mereka memiliki riwayat pernah kabur dari rumah sebelumnya. Tala pernah dinyatakan hilang pada Agustus lalu.

Kematian mereka masih menjadi teka-teki karena kakak beradik itu ditemukan di sungai yang jauhnya 400 km dari rumah keluarga mereka.

Menurut keterangan polisi New York, ibu mereka menerima panggilan dari pejabat Kedutaan Besar Saudi.

Mereka semua diminta untuk pergi karena kedua perempuan tersebut mengajukan suaka politik. Namun, kedubes Saudi menyangkal pernyataan tersebut.

"Pejabat kedubes tidak pernah berkomunikasi dengan anggota keluarga dalam hubungannya dengan pencarian suaka," kdemikian pernyataan kedubes Saudi.

"Kami masih menginvestigasi rincian selengkaonya dalam kasus ini," ucapnya.

Baca juga: Rayakan Pesta Halloween di Saudi, 19 Pekerja asal Filipina Ditangkap

Pihak berwenang telah merilis wajah Farea bersaudara bersama dengan informasi yang menyatakan mereka ditemukan di sekitar Riverside Park.

"Kami telah melakukan kemajuan signifikan dengan mengumpulkan bagian-bagian kecil teka-teki ini untuk mengetahui apa yang terjadi," ucap kepala detektif Dermot Shea.

"Saya yakin investigasi penuh akan selesai," imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com