Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tingkatkan Motivasi Siswa, Sekolah di China Pajang Dua Tank di Depan Gerbang

Kompas.com - 27/06/2018, 21:34 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber SCMP

HANDAN, KOMPAS.com - Sebuah sekolah di China memiliki cara unik untuk memotivasi siswa agar lebih bersemangat dalam pembelajaran mereka. Cara yang dilakukan yakni dengan memajang dua buah tank sungguhan di depan gerbang masuk sekolah.

Diberitakan laman berita Thepaper.cn, sebuah sekolah di Kota Handa, Provinsi Hebei telah membeli dua buah tank, yang sudah dinonaktifkan tersebut dari Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) China.

Kedua tank tersebut kemudian ditempatkan di depan gerbang masuk sekolah bertepatan dengan saat upacara masuk sekolah tahunan, Selasa (26/6/2018).

Baca juga: Aksi Tank Tanpa Awak Rusia Terekam Video

Kepala Sekolah Hengshui, Guo Hong mengatakan, pembelian dan penempatan dua buah tank tersebut ditujukan untuk memberikan motivasi baik kepada siswa maupun para staf agar semakin berjuang meraih masa depan.

"Kami mengharapkan setiap siswa maupun guru akan meneruskan semangat keberanian menghadapi segala kesulitan dan rela berkorban, dan berjuang dengan berani.. tanpa pernah berhenti belajar, berjuang dan berkontribusi," kata salah seorang staf sekolah.

Pihak sekolah tidak mengungkap berapa nilai yang dibayarkan kepada PLA China untuk dua unit tank, masing-masing bertipe 69 dan 62 tersebut.

Sekolah Hengshui di China terkenal sebagai sekolah yang menerapkan gaya militer dalam pembelajarannya. Sekolah tersebut memiliki belasan cabang di seluruh penjuru negeri.

Selain itu dikabarkan media setempat, siswa sekolah tersebut diharuskan menjalani hingga 15 jam pelajaran setiap harinya dan hanya mendapat istirahat makan siang selama 15 menit.

Para siswa juga dituntut selalu disiplin dan diawasai dengan kamera pengawas di setiap sudut sekolah.

Baca juga: Tidak Ada Tank dalam Parade Militer AS

Tahun lalu, pihak sekolah juga menjanjikan hadiah uang hingga 500.000 yuan (sekitar Rp 1 miliar) bagi siswa yang mampu lolos ujian masuk dan diterima di dua universitas terbaik China, Universitas Peking dan Universitas Tsinghua.

Kebijakan tersebut menuai kritik keras dari masyarakat dan pakar pendidikan sehingga Departemen Pendidikan harus melakukan penilaian khusus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com