Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Paus Fransiskus Bikin Gurauan "Berisiko" Soal Bentuk Badan Trump

Kompas.com - 24/05/2017, 19:36 WIB

VATICAN CITY, KOMPAS.com - Pemimpin umat Katolik sedunia, Paus Fransiskus menerima kunjungan Presiden Amerika Serikat Donald Trump di Vatican City, Rabu (24/5/2017). 

Trump bertemu Paus Fransiskus dengan didampingi Ibu Negara Melania.

Dalam kesempatan berkomunikasi dengan Melania, Paus terdengar memberikan gurauan yang implisit menyinggung ukuran tubuh Trump.

Bukan tak mungkin, gurauan itu bisa menimbulkan insiden diplomatik. Beruntung, apa yang dilakukan Paus terlihat bisa berjalan dengan baik.

Dalam pertemuan santai dengan Trump dan Melania, Paus terdengar mengeluarkan pertanyaan yang jelas merujuk pada bentuk fisik Trump. 

"Apa yang Anda berikan padanya? Potica?" tanya Paus kepada Melania, seperti dikutip kantor berita AFP.

Potica adalah kue berkalori tinggi khas Slovenia yang diucapkan dengan bunyi "potteezza".

Wartawan yang berada satu ruangan dengan mereka pada mendengar Melania menjawab "pizza".

Belakangan staf kepresidenan AS memberikan konfirmasi kepada AFP bahwa Melania bermaksud menyambut lelucon dan gurauan yang dikeluarkan Paus.

Gurauan ini terbilang berisiko, mengingat kondisi hubungan kedua tokoh ini sejak masa kampanye hingga terpilihnya Trump sebagai Presiden AS.

Misalnya, ketika Paus dengan tegas menyatakan ide pembangunan tembok di perbatasan AS-Meksiko sebagai kebijakan yang menunjukkan Trump "bukan Kristen".

Baca: Paus Fransiskus: Donald Trump Bukan Kristen...

 

Sementara, Trump pernah meledek Paus dengan mengatakan, dia akan senang jika kelompok teroris Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS) menyasar Vatikan. 

Dengan latar belakang itu, tentu bukan penasihat diplomatik Vatikan yang menyarankan Paus untuk mengeluarkan gurauan yang terkait ukuran badan Trump. 

Berdasarkan hasil wawancara dengan Trump tahun lalu, diketahui, tinggi badan sang Presiden adalah 1,88 meter dengan berat 107 kilogram. 

Namun, perbandingan tinggi dan berat badan yang paling banyak digunakan dokter, tak lantas menyebabkan Trump tergolong sebagai penderita obesitas.

Kendati demikian, para pengamat yang skeptis meyakini bahwa Trump sebenarnya tergolong sebagai manusia dengan kelebihan berat badan. 

Baca: Di Israel dan Italia, Melania Trump Terekam Tolak Digandeng Suaminya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com