Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trump Berjanji Akan Mundur dari Bisnisnya

Kompas.com - 01/12/2016, 06:04 WIB

NEW YORK, KOMPAS.com - Presiden AS terpilih Donald Trump, Rabu (30/11/2016), mengatakan ia akan sepenuhnya mundur dari operasi-operasi bisnis di perusahaannya.

Hal itu dilakukan agar Trump bisa fokus sebagai presiden dan untuk menghindari terjadinya konflik kepentingan.

Topik tersebut menjadi isu penting sejak tokoh yang diusung Partai Republik itu terpilih menjadi Presiden AS,  mengalahkan Hillary Clinton dari Partai Demokrat, untuk menggantikan Barack Obama

Perusahaan Trump terlibat dengan banyak properti di berbagai penjuru dunia dan di dalam wilayah AS sendiri.

Trump berkicau di akung Twitter-nya bahwa ia akan mengadakan konperensi pers pada 15 Desember 2016 untuk membahas langkah tersebut.

Mantan eksekutif Goldman Sachs, Steven Mnuchin, Rabu , telah dipilih sebagai Menteri Keuangan.

Sementara miliarder Wilbur Ross mengatakan ia menjadi pilihan untuk memimpin Departemen Perdagangan.

Trump telah menyeleksi orang-orang yang akan duduk di kabinetnya sejak pemilu 8 November lalu. Salah satu jabatan paling penting yang masih kosong hingga saat ini adalah Menteri Luar Negeri.

Mereka yang saat ini sedang dipertimbangkan untuk jabatan itu adalah mantan gubernur Massachusetts Mitt Romney, mantan wali kota New York Rudy Giuliani, Senator Tennessee Bob Corker dan mantan direktur CIA David Petraeus.

Romney adalah satu pengecam paling keras Trump, namun ia memuji Trump setelah keduanya bertemu untuk makan malam Selasa (29/11/2016) dan menyebut pembicaraan mereka berlangsung mengesankan.

Pernyataan itu keluar sembilan bulan setelah Romney menyampaikan pidato keras yang mendukung para pesaing Trump yang masih tersisa dalam memperebutkan nominasi Partai Republik.

Maret lalu, Romney mengatakan, jika Trump memberlakukan rencana ekonominya, AS akan jatuh dalam resesi berkepanjangan, dan bahwa kebijakan luar negeri Trump sangat tidak pintar.

Selasa (29/11/2016), Romney mengatakan, ia terkesan oleh usaha transisi Trump dan pilihan kabinetnya sejauh ini. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com