Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Uni Eropa Abaikan Spekulasi Rencana Keluarnya Yunani

Kompas.com - 26/04/2015, 10:58 WIB
KOMPAS.com - Menteri-menteri keuangan Uni Eropa yang sedang bertemu di ibukota Latvia, Riga, Sabtu (25/4/2015) tidak membesar-besarkan spekulasi bahwa mereka sedang menyusun rencana menghadapi kemungkinan Yunani keluar dari zona Euro.

Mereka juga menyatakan harapan bahwa kritik dari sesama anggota zona akan mendorong Yunani untuk menerapkan reformasi ekonomi yang diperlukan guna mencairkan kucuran terakhir paket dana talangan yang ditawarkan Zona Euro dan Dana Moneter Internasional.

Presiden Eurogroup, Menteri Keuangan Belanda Jeroen Dijsselbloem mengatakan ia berharap ada tindakan yang segera diambil dalam proses itu, menyusul pertemuan penting 19 menteri keuangan zona Euro sehari sebelumnya.

Pada pertemuan para menteri Jumat, Yunani dikritik karena tidak bersikap proaktif dalam mempersiapkan dan mengajukan langkah-langkah reformasi yang diminta serta tidak menghargai tenggat yang kian dekat. Athena akan segera kehabisan dana tunai, dan tanpa kucuran terakhir dana talangan itu, Yunani tidak akan mampu membayar utang-utangnya.

Menteri Keuangan Jerman Wolfgang Schaeuble mengisyaratkan bahwa Berlin, kreditor Eropa terbesar bagi Yunani, bersiap-siap menghadapi kemungkinan Yunani gagal membayar utangnya.

Berbicara kepada para wartawan setelah pertemuan yang tegang dengan para sejawatnya hari Jumat, Schaeuble ditanya apakah para menteri keuangan zona Euro sedang menggarap rencana alternatif jika perundingan mengenai pemberian dana untuk Athena gagal.

Schaeuble menjawab, “Anda seharusnya tidak bertanya tentang alternatif kepada para politisi yang bertanggung jawab.” Ia menambahkan, mungkin perlu imajinasi untuk membayangkan apa yang mungkin terjadi.

Schaeuble mengisyaratkan bahwa jika ia menjawab dengan mengukuhkannya, ia akan menimbulkan kepanikan.

Dua bulan lalu, Yunani memastikan diri mendapat persetujuan dari zona Euro untuk menerima kucuran terakhir dana talangan sekitar 7,7 miliar dollar AS, jika negara itu mengajukan reformasi yang disepakati bersama.

Sementara itu, para gubernur Yunani dan pejabat setempat lainnya hari Sabtu setuju untuk meminjamkan dana tunai untuk pemerintah pusat setelah Perdana Menteri Alexis Tsipras memberi mereka jaminan bahwa situasi sekarang ini hanya akan berlangsung sebentar.

Parlemen Yunani Jumat malam mengesahkan sebuah dekrit untuk memaksa entitas-entitas negara bagian meminjamkan dana tunai bagi pemerintah pusat, meskipun diprotes oleh pemerintah kotapraja dan serikat-serikat pekerja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com