Pemuda berusia 22 tahun itu, yang pada 2013 lalu diterbangkan ke KFMC atas perintah raja, berhasil menurunkan berat badannya hingga di bawah 300 kilogram berkat pembedahan, rehabilitasi, dan program diet.
Sebelum mulai dirawat di KFMC pada 19 Agustus tahun lalu, bobot tubuh Khaeri mencapai 610 kilogram.
Dokter yang merawat pemuda ini, Ayed al-Qahtani, mengatakan bahwa akibat bobot tubuhnya yang superberat itu, Khaeri menderita kesulitan bicara dan bergerak.
"Dia hanya bisa mengucapkan beberapa kata sederhana dan sedikit menggerakkan kakinya," kata dr Al-Qahtani.
Setelah mendapatkan perawatan intensif, bobot tubuh Shaeri turun drastis dan kini dia bisa menerima kunjungan kerabatnya dengan senyum.
Dokter lain yang merawat Shaeri, Fayez al-Maliki, mengatakan bahwa pemuda itu kini sudah bisa bergerak, meski masih harus menggunakan kursi roda yang dirancang khusus untuknya.
"Kini kami ingin melihat dia mampu berjalan dengan kedua kakinya," ujar Maliki.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.