Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Susu Selamatkan Belanda

Kompas.com - 27/06/2013, 23:12 WIB
Josephus Primus

Penulis

KOMPAS.com - Belanda terbilang masih mengidap krisis moneter di kawasan Eropa. Tapi, industri susu di Negeri Kincir Angin itu justru mampu mendongkrak, menggairahkan plus menyelamatkan perekonomian.

Catatan terbaru dari Asosiasi Persusuan Belanda (NZO) sebagaimana warta AP pada Kamis (27/6/2013) menunjukkan sampai dengan dua tahun ke depan, perusahaan-perusahaan produsen susu mencatatkan investasi 700 juta euro atau setara dengan 910 juta dollar AS untuk pembangunan pabrik-pabrik pemrosesan susu. "Industri susu adalah sektor penting bagi Belanda,"kata Menteri Perekonomian Belanda Sharon Dijksma.

Tak cuma itu, menurut Dijksma, industri susu menjamin pemasukan fulus dalam jumlah miliaran euro. Industri ini pun terbilang handal menyedot tenaga kerja.

Inovasi


NZO memerinci, mayoritas duit investasi untuk industri susu mengalir untuk produksi makanan bayi dan keju. Meski begitu, NZO memberikan catatan kalau inovasi-inovasi di sektor ini harus segera muncul kembali. "Sedikitnya, investasi ini menciptakan seribu pekerjaan baru,"kata NZO.

Sampai dengan 2012, tulis NZO, sektor industri susu sudah menyumbang 44.000 pekerjaan. Sementara, total produksi peternakan sapi perah dan industri susu diperkirakan menyetor duit masing-masing 4,3 miliar euro dan 6,4 miliar euro.

Tak berhenti sampai di situ, NZO dalam risetnya mengatakan kalau sektor susu malahan membesar sebelum krisis ekonomi. Utamanya, melalui ekspo yang tumbuh rata-rata tujuh persen per tahun.

Dalam kurun waktu setahun pada 2012, ekspor produk susu Belanda seperti keju, mentega, susu cair, dan susu bubuk menyentuh angka 5,9 miliar euro. "Industri susu Belanda terbantu dengan meningkatnya permintaan dunia,"kata NZO.

Rerata ekspor susu Belanda pada 2000 hingga 2012 ke China, Rusia, dan Nigeria berada di kisaran 11 hingga 17 persen per tahun. "Kami berharap adanya penghapusan kuota susu Eropa pada 2015. Dengan begitu, petani kami bisa meningkatkan produksi susu,"imbuh catatan penting NZO.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com