"Kalian bukanlah manusia! Hamas sudah menawan jenazah dari Hadar dan Oron," lanjut mantan Menteri Pendidikan berusia 47 tahun itu.
Masih dalam kicauannya, Bennett mendukung keputusan Pasukan Pertahanan Israel (IDF) yang membawa jenazah Naim menggunakan buldozer.
Kelompok Jihad Islam yang berada di Palestina kemudian menyatakan bahwa Naim adalah salah satu anggotanya yang beroperasi di Jalur Gaza.
Berdasarkan keterangan IDF, Naim dan milisi lainnya mencoba menanam alat peledak improvisasi (IED) di pagar perbatasan dengan Israel.
"Militer segera membuka tembakan dengan yang tertembak segera teridentifikasi," jelas IDF yang menayangkan gambar dua orang memasang sesuatu di pagar.
Baca juga: Liga Arab Tolak Usul Rencana Perdamaian Trump soal Israel-Palestina
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan