WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Iran dilaporkan memindahkan rudal secara diam-diam ke Iran dengan menggunakan demonstrasi yang terjadi.
Kabar itu diembuskan oleh sumber dari pejabat militer maupun intelijen Amerika Serikat (AS), dikutip The New York Times Kamis (5/12/2019).
Dalam keterangan sumber, Iran membangun gudang senjata rahasia berisi rudal jarak pendek untuk menegaskan kekuatan mereka di Timur Tengah.
Baca juga: Studi Pentagon: Rudal Iran Tak Tertandingi di Timur Tengah
Kabar itu muncul di tengah upaya AS membangun militernya untuk merespons serangan atas kapal tanker dan fasilitas minyak di mana Teheran dituduh jadi dalangnya.
Rudal itu memberikan ancaman baik bagi Washington maupun sekutunya seperti Israel dan Arab Saudi, serta membahayakan pasukan mereka.
Elissa Slotkin, anggota Komite Senjata DPR AS berujar, Iran memanfaatkan demonstrasi di Irak untuk menempatkan persenjataan mereka.
Menurut politisi Partai Demokrat itu, sebagian besar rakyat Irak tidak ingin diperintah oleh pejabat yang berafiliasi dengan Teheran.
"Tapi sayangnya, kekacauan dan kebingungan yang terjadi di pemerintahan Irak bisa dimanfaatkan betul," terang Slotkin.
Sumber militer membeberkan, Iran disebut melancarkan serangan sembunyi-sembunyi menggunakan kelompok yang bersekutu dengan mereka.
Menurut si sumber, Teheran melakukannya supaya menghindari jika negara yang diserang membalas, dan tensinya meningkat.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.