KOMPAS.com - Selama pekan ini, situasi di Hong Kong sangat memanas dengan gesekan tak hanya terjadi antara demonstran dan polisi, namun juga dengan warga biasa.
Seperti seorang pria yang dibakar hidup-hidup setelah terekam berdebat dengan sekelompok pengunjuk rasa karena masalah identitas.
Kemudian dari Belgia, seorang bocah berusia sembilan tahun menjadi pembicaraan setelah dia diketahui lulus sarjana pada usia 9 tahun.
Kisah tentang bocah 9 tahun itu dan demonstrasi Hong Kong bisa Anda nikmati dalam kabar sepekan sepanjang Senin (11/11/2019) hingga Sabtu (16/11/2019).
1. Polisi Hong Kong Tembak Demonstran dengan Peluru Tajam
Sebuah rekaman memperlihatkan seorang polisi menembakkan pistolnya dari jarak dekat, dengan peluru tajam itu menghujam tubuh si pengunjuk rasa.
Dalam rekaman yang beredar, polisi itu awalnya tengah mengejar pengunjuk rasa, dan kemudian berjalan ke belakang sebelum tiba-tiba menarik pistol.
Dia kemudian menerjang demonstran berjaket putih, dan mengacungkan senjatanya kepada pendemo lain berbaju hitam yang berdiri tak jauh.
Bagaimana akhirnya si polisi menarik pelatuknya, dan menembak si demonstran bisa Anda baca selengkapnya di tautan ini.
2. Pria Dibakar Hidup-hidup setelah Berdebat dengan Demonstran Hong Kong karena Identitas
Tak berselang lama setelah kabar tentang polisi yang menembak demonstran, kali pendemo disorot karena diduga membakar seorang pria hidup-hidup.
Kabar itu terjadi pada Senin (11/11/2019), di mana si pria yang tidak diketahui identitasnya itu juga menderita luka di bagian kepala.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.