Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tel Aviv Ditembak Roket, PM Netanyahu Persingkat Kunjungan di AS

Kompas.com - 25/03/2019, 14:14 WIB
Ervan Hardoko

Penulis

Sumber AFP

TEL AVIV, KOMPAS.com - Sebuah roket yang ditembakkan dari Jalur Gaza menghantam sebuah rumah di sebuah komunitas di wilayah utara Tel Aviv, Senin (25/3/2019).

Roket itu mengakibatkan rumah tersebut terbakar dan membuat lima orang warga Israel terluka. Demikian penjelasan polisi setempat.

AD Israel mengatakan, roket tersebut ditembakkan kelompok Hamas dan dikhawatirkan meningkatkan risiko konflik antara kedua pihak menjelang pemilu Israel pada 9 April mendatang.

Baca juga: Balas 150 Roket Hamas, Israel Gempur 140 Tempat di Gaza

Rumah yang dihantam roket itu berada di komunitas Mishmeret. Tim medis mengatakan, satu warga mengalami luka agak parah sementara empat lainnya luka ringan.

Mishmeret berada lebih dari 80 kilometer dari Jalur Gaza dan roket yang ditembakkan dari tempat itu jarang bisa mencapai jarak sedemikian jauh.

Sementara itu, PM Israel Benyamin Netanyahu yang sedang berada di Amerika Serikat memutuskan mempersingkat kunjungan kerjanya itu.

"Saya memutuskan, karena muncul masalah keamanan, saya memperpendek kunjungan ke Amerika Serikat," ujar Netanyahu.

"Saya akan bertemu Presiden Trump dalam beberapa jam dan setelah itu langsung kembali ke Israel untuk memimpin operasi," tambah Netanyahu.

Insiden penembakan roket ini terjadi setelah dua roket ditembakkan dari Jalur Gaza ke arah Tel Aviv pada 14 Maret lalu.

Tak ada kerusakan diakibatkan tembakan kedua roket itu, tetapi Israel merespon dengan menembak 100 target Hamas di Jalur Gaza.

Akibat serangan balasan Israel itu, empat orang warga Palestina dikabarkan terluka.

Hamas dan sekutunya, Jihad Islam membantah menjadi dalang penembakan roket pada 14 Maret itu.

Baca juga: Warga Israel Selfie Sambil Tersenyum Saat Lari dari Serangan Roket Hamas

Hal ini menimbulkan dugaan, roket tersebut ditembakkan kelompok-kelompok sempalan Hamas dan Jihad Islam.

Saat itu militer Israel menyebut kedua roket itu diluncurkan Hamas. Namun, kemudian mengatakan bahwa berdasarkan investigasi awal kedua roket itu meluncur secara tak sengaja di saat pemeliharaan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com