Polisi Pakai Lukisan Palsu untuk Menipu Pencuri

ROMA, KOMPAS.com - Ada kalanya untuk menghadapi pencuri, polisi juga harus berpikir seperti pelaku kriminal.

Itulah yang dilakukan kepolisian Italia terkait kasus pencurian lukisan karya Pieter Brueghel The Younger, seniman asal Belgia.

Pada Rabu (13/3/2019), lukisan berjudul "Penyaliban" yang disimpan di sebuah gereja di kota Castelnuovo Magra, Liguria, Italia itu hilang dicuri.

Baca juga: Pameran Lukisan Palsu Digelar di Argentina

Para pencuri menggunakan palu untuk menghancurkan wadah tempat lukisan itu dipajang dan kabur menggunakan sebuah mobil.

Namun, kepolisian Italia nampak tenang dan tak tergesa menangani kasus ini.

Beberapa jam setelah pencurian itu, polisi mengungkap mereka sudah mendengar rumor rencana pencurian tersebut.

Sehingga polisi sudah memasang CCTV di beberapa sudut gereja dan mengganti lukisan itu dengan sebuah lukisan asli tapi palsu.

Kini polisi tengah memeriksa rekaman CCTV yang mengabadikan aksi pencurian itu dan para penyidik kini tengah mengejar para tersangka.

Sebelum, penggantian lukisan ini diungkap, Wali Kota Daniele Montebello kepada kantor berita Ansa mengatakan, lukisan itu amat berharga sehingga hilangnya lukisan itu merupakan tragedi bagi masyarakat.

Lalu pada Rabu malam, Daniele mengubah pernyataannya. Dia mengatakan terlalu terburu-buru memberikan penjelasan sebelumnya.

"Kini, demi kepentingan investigasi, kami belum bisa memberikan pernyataan apapun," ujar Daniele.

Pieter Brueghel the Younger adalah putra dari pelukis Belgia lainnya, Pieter Brueghel the Elder.

Brueghel muda terkenal dengan berbagai karya lukisannya sendiri dan salinan lukisan sang ayah.

Baca juga: Tak Ada Penawaran, Lima Lukisan Bertanda Tangan Hitler Gagal Dilelang

"Penyaliban" adalah lukisan yang amat terkenal dan sudah disalin beberapa kali dengan beberapa perbedaan kecil di antara semua lukisan itu.

Salah satunya disimpan di Museum Seni Murni di Budapest, Hungaria.

Semua lukisan yang ada diyakini merupakan variasi dari lukisan karta Brueghel the Elder, tetapi lukisan aslinya sejauh ini diyakini sudah tidak ada.