Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/06/2018, 18:57 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber Daily Mail

QUEBEC CITY, KOMPAS.com - Sebuah tim rugbi asal Quebec, Kanada, menuai pujian karena beramai-ramai mendorong ambulans berbobot lima ton yang terjebak di lumpur demi menyelamatkan rekannya.

Dilansir Daily Mail Jumat (1/6/2018), awalnya tim SMA Regional Chateauguay Valley melakoni pertandingan perdana melawan tim lain.

Saat itu, seorang anggota tim berumur 16 tahun mengalami cedera leher karena berusaha untuk menekel pergerakan pemain lawan.

Baca juga: Melihat Kereta Merta, Ambulans Khusus Pengangkut Jenazah Polisi...

Ambulans datang, dan para pemain lalu menaikannya ke dalam. Namun, ketika hendak berangkat, ternyata ban ambulans itu terjebak dalam lumpur.

Anggota tim yang lalu kemudian mengerumuni mobil lima ton tersebut, dan beramai-ramai mendorongnya sehingga bisa melaju.

Aksi tersebut mendapat pujian dan tepuk tangan dari keluarga maupun teman tim Chateauguay Valley yang sedang menonton.

Aksi heroik tim Chateauguay Valley mendorong ambulans berbobot lima ton itu direkam oleh Laura Ykema yang saat itu sedang menonton adiknya, Alyssa, bermain.

"Tanpa pikir panjang, seluruh anggota tim mendorong dan berusaha mengeluarkan ambulans itu keluar dari lumpur karena temannya butuh penanganan segera," ulas Ykema.

Dia berkata, dia merasa tersentuh dan bangga dengan semangat yang ditunjukkan oleh para pemain dalam menyelamatkan rekannya.

"Meski tim akhirnya kalah 17-26, mereka memainkan pertandingan yang sangat bagus. Jadi, saya yakin mereka bakal meraih kemenangan selanjutnya," lanjut Ykema.

Kepada CTV News, Kepala Sekolah Chateauguay Valley, Brigitte Barrette, berkata pemain yang cedera itu kembali ke sekolah setelah ambulans berhasil menanganinya.

Baca juga: Patah Tulang, Siswa SMA di Kendal Ikut UNBK Diantar Ambulans

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber Daily Mail
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com