Setelah mengukuhkan kekuasaan, dia menemukan sekutu asing dari Eropa, Isaac Davis dan John Young.
Pada 1790, Kamehameha menyerang Maui dengan bantuan keduanya. Kemudian, mereka menjadi penasihatnya selama bertahun-tahun.
Baca juga : Biografi Tokoh Dunia: Kwame Nkrumah, Presiden Pertama Ghana
Tak hanya menguasai kemampuan politik dan strategi perang, dia juga andal dalam bidang ekonomi, terutama perdagangan.
Dengan begitu, dia memperoleh berbagai jenis senjata dari Barat untuk pasukannya.
Kamehameha menaklukan hampir semua pulau di Hawaii, kecuali Kauai dan Niihau. Melalui negosiasi pada 1810, dia menguasai seluruh kepulauan dan menjadi raja pertama Kepulauan Hawaii.
Hukum perlindungan
Kamehameha berkuasa hingga kematiannya pada 8 Mei 1819. Selama memimpin Hawaii, dia menerbitkan kapu, sebuah sistem aturan dan hukum kuno.
Salah satu kebijakan hukum yang dibuatnya, termasuk mamalahoe kanawai, atau hukum Dayung Pecah, yang memungkinkan semua orang tua, perempuan, dan anak-anak dilindungi dengan aman.
Selain itu, hukum ini juga melindungi orang-orang yang tak berdaya, seperti musafir.
Setelak kematiannya, posisi raja Hawaii digantikan oleh putra Kamehameha, Liholiho atau Kamehameha II. Namun, dia meninggal dunia lima tahun kemudian.
Kemudian, adik Liholiho, Kauikeaouli dinobatkan sebagai Raja Kamehameha III.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.