Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berita Terpopuler: Bukan Putri Meghan, hingga Kota Juara Macet di China

Kompas.com - 29/11/2017, 07:37 WIB
Veronika Yasinta

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Rencana pernikahan Pangeran Harry dan aktris asal Amerika Serikat, Meghan Markle, menuai banyak sukacita dari banyak pihak.

Kendati bakal menikah dengan seorang pangeran, kenapa masyarakat tak bisa memanggilnya Putri Meghan?

Selain itu, Jakarta mungkin terkenal dengan kota macet, namun di China bukan ibu kota yang menjadi juara macet.

Kedua informasi tersebut menjadi berita terpopuler sepanjang Selasa (28/11/2017), hingga Rabu (29/11/2017) pagi.

Berikut empat berita terpopuler dari belahan dunia yang sebaiknya Anda baca.

1. Kelak, Kenapa Istri Pangeran Harry Tak Bisa Dipanggil Putri Meghan?

Aktris asal Amerika Serikat, Meghan Markle, bakal menikah dengan Pangeran Harry pada musim semi 2018.

Walaupun Markle akan menjadi bagian dari keluarga Kerajaan Inggris, secara teknis dia tidak serta-merta menjadi Putri Meghan, sekarang atau selamanya.

Namun, kenapa Markle tetap tak bisa dipanggil Putri Meghan?

Berita selengkapnya klik tautan di sini.

2. Pesawat Jet Rusia Lakukan Manuver Berbahaya Terhadap Pesawat AS

Pesawat jet Su-30 milik Rusia dilaporkan melakukan sebuah manuver berbahaya terhadap pesawat milik AS di atas Laut Hitam.

Jet Rusia tersebut melakukan pencegatan terhadap pesawat P-8A Poseidon milik AS.

Aksi pesawat jet Rusia itu dianggap berbahaya karena melintas di depan pesawat AS dari sisi kanan ke kiri sambil menambah kecepatan.

Berita selengkapnya klik tautan di sini.

3. Di Kota Ini Mobil Bergerak Tak Lebih Cepat dari Seekor Keledai

Beberapa kota besar di China seperti Beijing atau China amat dikenal dengan kemacetan lalu lintasnya yang bisa membuat frustrasi.

Namun, kedua kota itu bukanlah "juara" dalam hal kemacetan lalu lintas di antara kota-kota Negeri Tirai Bambu.

Kota yang didaulat menjadi yang paling buruk dalam urusan kemacetan lalu lintas adalah Jinan, ibu kota provinsi Shandong di wilayah timur China.

Berita selengkapnya klik tautan di sini.

4. Presiden Zimbabwe Keluarkan Ultimatum Tiga Bulan untuk Tarik Aset dari Luar Negeri

Presiden baru Zimbabwe mengeluarkan ultimatum kepada pihak-pihak yang telah menyalurkan dana ke luar negeri untuk menarik kembali dana tersebut.

Presiden Emmerson Mnangagwa memberi batas waktu tiga bulan kepada individu maupun perusahaan yang telah menyalurkan dana ke luar negeri tersebut demi menghidupkan kembali perekonomian Zimbabwe.

Selain juga sebagai salah satu langkah menghentikan korupsi.

Berita selengkapnya klik tautan di sini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com