Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Negara Bagian Victoria Minta Maaf kepada Warga Keturunan China

Kompas.com - 26/05/2017, 11:29 WIB

Mereka yang berpartisipasi dalam acara "Great Walk" disambut komunitas China di Melbourne yang menampilkan tarian barongsai dan musik.

Premier Andrews kemudian bertemu dengan mereka di Gedung Parlemen. Ia memuji kegigihan para migran asal China, meskipun ada kebijakan yang sulit dan rasis.

"Tindakan tersebut sangat memalukan," katanya.

"Tapi dengan fokus pada kerja keras, keluarga, dan memberikan sesuatu kembali pada warga. Saya rasa tidak ada orang yang memberikan kontribusi lebih besar ... kepada multikultur yang modern, yang kita banggakan dan hargai," tambah dia.

Beberapa di antara warga komunitas China yang hadir terharu dan meneteskan air mata mereka setelah permohonan maaf disampaikan.

Baca: Kisah Polwan Berhijab di Victoria, Australia

Namun, bagi mereka yang melakukan napak tilas perjalanan nenek moyangnya, permintaan maaf tersebut tidaklah terlalu penting. Bagi mereka, yang paling penting adalah sejarah tidak akan terulang kembali.

"Ini membanggakan kami, apa yang nenek moyang kita lakukan," kata Adrian Hem.

"Sejarah adalah guru terhebat. Masa kini mengajarkan kepada kita seperti apa kehebatan yang dimiliki negara ini dan masa depan akan menunjukkan bahwa kita bisa hidup bersama dengan damai."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com