Bagaimanapun, keberadaan rumah kelahiran Adolf Hitler itu telah menimbulkan kenangan tidak nyaman bagi warga kota Braunau.
Beberapa, termasuk politikus sayap kanan di kota Braunau, Christian Schilcher, mengatakan sudah saatnya masyarakat tidak disibukkan dengan kontroversi itu. "Orang-orang sudah muak," katanya. "Masalah ini membuat citra Braunau menjadi buruk. Kami ingin kota ini terkenal dengan pariwisatanya dan bukan kota tempat kelahiran Hitler."
Tetapi bagi warga lainnya, termasuk Florian Kotanko, upaya mengabaikan kenyataan sejarah seperti itu merupakan sesuatu yang layak ditolak. "Anda tetap memiliki hubungan dengan Braunau dan Hitler, walaupun tidak ada rumah itu," katanya. "Semua orang bisa membaca bahwa Hitler lahir di sini."
Dewan kota Braunau saat ini berencana menggelar pameran tentang sejarah rumah kelahiran Hitler di museum lokal.
Selama bertahun-tahun, Austria dan warga Braunau enggan membicarakan ulang tentang kejahatan Nazi, tetapi sejarawan Florian Kotanko mengatakan situasinya sudah berubah.
"Warga kota ini sekarang tidak keberatan membicarakan masalah ini, karena mereka sampai pada satu titik, ini adalah bagaimana merawat sebuah warisan sejarah."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.