"Lebih dari 2.700 orang kami selamatkan antara Jumat hingga Minggu sebagai bagian dari operasi 'Mare Nostrum'," demikian pernyataan AL Italia.
Operasi 'Mare Nostrum' adalah operasi laut besar-besaran yang digelar AL Italia setelah bencana tenggelamnya dua kapal imigran pada Oktober tahun lalu yang menewaskan tak kurang dari 400 orang imigran.
Kedatangan imigran terakhir di Eropa termasuk 1.300 orang yang ditolong antara Jumat dan Sabtu di Selat Sisilia dan kemudian mereka dipindahkan ke sebuah kapal fregat yang akan membawa para imigran itu ke Pelabuhan Taranto, Italia selatan.
Kapal fregat lainnya membwa 227 orang terdiri atas 40 orang perempuan dan 95 anak-anak sudah tiba di Taranto. Sementara, 1.200 orang lainnya diharapkan tiba pada Selasa (5/8/2014) di kota Salerno, tak jauh dari Napoli.
Sejak awal tahun ini, sebanyak 93.000 orang imigran diselamatkan dari keganasan Laut Tengah saat mereka berdesak-desakan di dalam perahu yang membawa mereka dari Afrika utara.
Para penyelundup manusia memanfaatkan situasi laut yang lebih tenang di musim panas untuk meningkatkan jumlah imigran gelap yang hendak menuju ke Eropa.
Ratusan orang imigran tewas dalam upaya mereka menyeberangi Laut Tengah menuju Eropa setiap tahun. Sementara sisanya ditahan kepolisian Italia begitu mereka memasuki wilayah perairan Italia, tepatnya di pulau Sisilia atau Lampedusa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.