Latihan yang digelar di pesisir selatan Semenanjung Korea itu melibatkan kapal induk bertenaga nuklir USS George Washington, sejumlah kapal perang, helikopter anti-kapal selam, dan sejumlah peralatan tempur lainnya.
"Latihan perang itu menunjukkan bahwa aliansi militer tiga negara AS-Jepang-Korsel telah berkembang menjadi aliansi perang nuklir dan secara aktual sudah beroperasi," demikian pernyataan dari Komite Reunifikasi Damai Korea Utara.
Komite itu meminta, ketiga negara tersebut agar tidak meluncurkan sebuah perang nuklir terhadap Korea Utara.
"Jika tetap meluncurkan perang nuklir, maka angkatan bersenjata Korea Utara akan menggelar serangan yang akan mengubur penyerang dan provokator ke dalam laut bersama kapal induk mereka," kata Komite.
Korea Utara berulang kali mengecam latihan militer yang digelar Korea Selatan dan mengancam akan melakukan serangan jika latihan militer terus digelar.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.