Komisi ini akan memastikan Bank Vatikan beroperasi dalam "harmoni" sesuai dengan misi Gereja Katolik. Demikian pernyataan resmi Vatikan.
Penunjukan komisi beranggotakan lima orang yang terdiri atas empat orang uskup dan seorang profesor perempuan dari Harvard ini merupakan sebuah langkah baru yang dilakukan Paus untuk mengendalikan bank yang sudah lama mencoreng wajah Vatikan itu.
Institut Karya Gereja (IOR) adalah nama Bank Vatikan yang dikenal luas, yang telah lama dituding gagal memenuhi standar transparansi internasional yang ditujukan untuk memerangi pencucian uang dan pengemplangan pajak.
Dalam pernyataan resminya, Vatikan mengatakan, komisi ini akan memberi Paus Fransiskus pengetahuan lebih baik terkait posisi hukum dan aktivitas bank yang kemudian bisa digunakan sebagai cara meningkatkan harmonisasi dengan misi universal gereja.
Vatikan menambahkan, komisi tersebut akan memiliki kekuasaan penuh untuk mendapatkan berbagai dokumen dan data yang diperlukan meski kekuatan undang-undang yang ada saat ini tidak terpengaruh.
Pengadilan Italia saat ini tengah menyelidiki dugaan keterlibatan Bank Vatikan dalam tindak pidana pencucian uang. Bank Vatikan berulang kali membantah tuduhan ini.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.