Gedung Putih hari Senin (24/6) mengatakan yakin bahwa Edward Snowden masih berada di Rusia dan menekan Moskwa untuk mengusirnya supaya bisa menghadapi dakwaan spionase di Amerika.
Dalam upayanya mencari suaka secara diam-diam, Edward Snowden telah memesan penerbangan hari Senin dari Moskwa ke Havana, dengan kemungkinan tujuan akhir Ekuador, di mana ia mencari suaka. Tapi penerbangan ke ibukota Kuba itu tidak menunjukkan tanda-tanda bahwa Snowden berada di dalam pesawat itu.
Julian Assange, pendiri WikiLeaks, organisasi pengungkap rahasia yang membantu Snowden, mengatakan buronan Amerika itu aman, namun menolak mengungkapkan di mana Snowden berada.
Juru bicara Gedung Putih Jay Carney mengatakan Amerika sudah sering mengembalikan tersangka kriminal ke Rusia dan berharap Rusia akan menyerahkan Snowden yang berusia 30 tahun itu kepada pemerintah Amerika.
Carney mengecam China atas apa yang disebutnya "pilihan Beijing yang disengaja" untuk mengizinkan Snowden terbang hari Minggu dari Hong Kong ke Moskwa. Dia mengatakan keputusan China itu "tidak diragukan lagi" telah merugikan hubungan antara Amerika dan China.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.