Pemerintah China Sebut Tindakan AS Curigai Medianya Tak Bisa Diterima

BEIJING, KOMPAS.com - Pemerintah China menolak sikap AS yang mengatakan medianya adalah media "mata-mata".

Baca juga: AS Curigai 5 Media China di Bawah Kendali Beijing

Dilansir dari AFP, Pemerintah Beijing menolak keputusan Washington terkait aturan ketat kepada medianya di AS dan mengategorikan mereka sebagai "mata-mata" pemerintah. "Alasannya sangat tidak berdasar dan tidak dapat diterima."

Juru Bicara Menteri Luar Negeri China, Geng Shuang mengatakan, "AS selalu memperlihatkan kebebasan pers, namun selalu mencampurinya dan merintangi pekerjaan media China di AS." 

Menurutnya, pemerintah China berhak mendapatkan respon lebih jauh terkait masalah ini.

Sementara itu, Rabu (19/02/2020) Pemerintah China mencabut tiga kartu jurnalis Wall Street Journal karena tajuk tentang China "Sick Man".

Pemerintah China seperti dilansir AFP telah mencabut tiga kartu reporter Wall Street Journal di Beijing. Tindakan itu dilakukan sebagai bentuk mengutuk atas publikasi koran yang dinilai rasis tersebut di AS.

Baca juga: Soal China di Natuna, Pemerintah Disarankan Rekrut Mata-mata

Juru bicara Kementrian Luar Negeri China, Geng Shuang mengatakan bahwa tajuk koran yang berbunyi, "China is the Real Sick Man of Asia" telah dianggap rasis dan diskriminatif, serta sensasional dan pemerintah China mengecam keras pihak Wall Street Journal karena tidak mengucapkan permohonan maaf.

"Karena alasan tersebut, China memutuskan untuk mencabut kartu para jurnalis hari ini," Ucap Geng Shuang dalam rapat singkatnya dengan pers.