Pakai Tinder, Pria Ini Singgahi 8 Negara di Eropa

Di tangan pria bernama Anthony Botta, aplikasi yang diluncurkan 12 September 2012 itu menjadi alat untuk berkeliling Eropa.

Diwartakan Daily Mirror Minggu (4/2/2018), Botta menggunakan cara yang disebut dengan "Tindersurfing".

Tindersurfing adalah kombinasi dari Tinder dan couch-surfing, atau tinggal sementara di rumah orang lain.

Jadi, Botta bakal menggunakan aplikasi Tinder untuk mencari perempuan yang cocok, kemudian bertanya apakah diperbolehkan tinggal bersama mereka selama beberapa hari.

Berkat aplikasi tersebut, selama dua bulan, dia telah mengunjungi delapan negara.

Delapan negara itu adalah Belgia, Belanda, Jerman, Austria, Hongaria, Polandia, Slovakia, dan Republik Ceko.

Selama di sana, dia mengunjungi 20 kota. Di antaranya adalah Roma, Ibiza, Koln, Krakow. Total, dia menetap di rumah 21 orang perempuan berbeda.

Botta yang berasal dari Brussels, Belgia itu mengaku menerima beragam reaksi yang berbeda ketika memutuskan berkelana Eropa dengan aplikasi tersebut.

Beberapa dari mereka menolak karena ada yang tinggal dengan orangtua mereka, atau menganggap hal itu menjijikan.

"Namun, harus diakui, menggunakan Tinder adalah ide bagus untuk berpetualang," tutur Botta.

Sebab, lanjut pria 26 tahun tersebut, para perempuan itu bakal mengajaknya ke tempat lain alih-alih ke tempat wisata populer di negara yang disinggahi.

"Saya bisa bertemu orang baru, dan tentunya menjelajahi tempat baru. Saya merasa keluar dari zona nyaman saya," kata Botta.

Selain itu, Botta mengaku hampir tidak mengeluarkan uang banyak untuk biaya akomodasi.

Dari semua negara yang disinggahi, Botta mengaku Polandia merupakan negara favoritnya.

Di sana, Botta menuturkan masyarakatnya sangat ramah, dan tempatnya sangat menyenangkan.

Pria 26 tahun tersebut mengabadikan seluruh kegiatannya lewat video yang diposting di YouTube.

Botta menyatakan sangat berhati-hati dalam memposting kegiatannya selama singgah di suatu negara di kanal YouTube-nya.

Sebab, selain para penggemar, orangtuanya jelas menonton apa yang dia lakukan selama di negeri orang.

"Ibu saya selalu memberi tahu saya jika ada hal yang kurang berkenan. Hal tersebut sangat berarti bagi saya," tutur Botta.

Lebih lanjut, Botta mengaku sudah memiliki rencana untuk melakukan "Tindersurfing" antar-benua.

Dia menyasar Selandia Baru. "Perempuan di sana lebih terbuka dibandingkan di Eropa," kata Botta kepada Newshub via News.com.