Salin Artikel

Bocah 5 Tahun Korban Penembakan Gereja Texas Dapat Kartu Natal dari Seluruh AS

Sebab, dokter yang merawatnya belum mengizinkan bocah berusia lima tahun tersebut pulang.

Dari hasil pemeriksaan rontgen, diketahui terdapat komplikasi pada tulang paha Ward.

Meski begitu, dia cukup bahagia berkat kartu ucapan selamat Natal yang dikirimkan oleh masyarakat di seluruh penjuru Amerika Serikat (AS).

Ward merupakan korban selamat dalam insiden penembakan massal di Gereja First Baptist di Sutherland Springs, Texas, 5 November lalu.

Penembakan yang dilakukan mantan tentara Angkatan Utara, Devin Patrick Kelley itu menewaskan 26 jemaat tewas dan 20 lainnya terluka.

Adapun Kelley tewas setelah tertembak di kepalanya ketika dikejar oleh warga setempat.

Ward tertembus lima butir timah panas di tubuhnya. Sementara ibunya dan dua saudaranya menjadi korban yang meninggal dunia.

Sejak insiden tersebut, sudah enam pekan Ward harus menghabiskan hari-harinya di rumah sakit.

Nenek Ward, Sandy Ward, kepada KSAT via The Independent Rabu (13/12/2017) berujar, dia bahagia melihat banyak orang yang memperhatikan cucunya.

"Ryland sangat menikmati setiap kartu Natal dan dolar yang dikirimkan kepadanya," kata Sandy Ward.

Sang nenek melanjutkan, dia dan pihak rumah sakit belum memberi tahu Ward bahwa ibu dan dua saudarinya telah tiada.

Sementara itu, situs penggalangan dana, GoFundMe, melakukan aksi donasi untuk membantu biaya rumah sakit Ward.

Dari target 200.000 dolar AS, sekitar Rp 2,7 miliar, GoFundMe telah mengumpulkan 132.000 dolar AS, atau setara dengan Rp 1,7 miliar.

https://internasional.kompas.com/read/2017/12/14/13031861/bocah-5-tahun-korban-penembakan-gereja-texas-dapat-kartu-natal-dari

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke