Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Trump dari Timur" Pimpin Jajak Pendapat Jelang Pilpres Filipina

Kompas.com - 06/05/2016, 20:43 WIB

MANILA, KOMPAS.com — Kandidat Presiden Filipina, Rodrigo Duterte, semakin memimpin dalam jajak pendapat menjelang pilpres yang akan dilaksanakan pada Senin (9/5/2016). Ia dijuluki "Trump dari Timur".

Nama Trump itu merujuk kepada bakal calon presiden AS dari Partai Republik, Donald Trump, yang kini dipastikan menjadi satu-satunya dari partainya.  

Berdasarkan jajak pendapat yang dilakukan pada 1-3 Mei yang dirilis pada Kamis (5/5/2016), mantan Wali Kota Davao itu mengantongi dukungan 33 persen, sama seperti minggu lalu.

Sementara itu, saingan utamanya, senator Rahmat Poe, yang diramalkan akan menang, anjlok dua poin dengan hanya mendapat dukungan 22 persen.

Survei yang dilakukan Social Weather Stations dengan mengumpulkan sampel dari 4.500 pemilik suara menempatkan mantan Menteri Dalam Negeri Manuel Roxas yang diharapkan jadi penerus Presiden Benigno Aquino berada di urutan ketiga dengan 20 persen suara.

Wakil Presiden Jejomar Binay berada di peringkat keempat dengan hanya mengantongi 13 persen suara.

Meski demikian, popularitas Duterte yang terus meningkat justru membuat para pelaku usaha, investor, dan diplomat yang melihatnya sebagai badut karena tidak memiliki kebijakan ekonomi yang jelas.

Mantan jaksa dan wali kota ini suka berbicara pedas dengan pendirian politik yang kuat.

Duterte juga membantah tuduhan yang dibuat minggu lalu oleh senator bahwa ia memiliki deposito jutaan peso di bank.

Tuduhan itu dilihatnya sebagai aksi untuk mencari publisitas dan tidak memengaruhi para pendukung yang menyukai gaya kepemimpinannya.

"Dukungan suara untuk Duterte adalah bentuk protes, bukan sepenuhnya untuk Duterte," kata Ramon Casiple dari Institut Politik dan Reformasi Pemilu sebagaimana dikatakan kepada surat kabar BusinessWorld. 

"Orang-orang itu menunjukkan bahwa mereka benar-benar frustrasi dan marah dengan pemerintahan saat ini. Jika tidak ada perubahan, Duterte akan menang. Ia mendapat imajinasi publik." 

Duterte mendapat dukungan lain pada Kamis, yakni dari sebuah sekte Kristen yang secara luas dianggap memiliki sebagai blok suara dari 1,2 juta orang. 

Sekitar 54 juta warga Filipina akan memberikan suara mereka, Senin (9/5/2016).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com