Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Diterima di Jerman, 16 Keluarga Kristen Irak Minta Dipulangkan

Kompas.com - 19/04/2016, 21:55 WIB

PRAHA, KOMPAS.com - Sebanyak 16 warga Kristen Irak yang berada di Ceko, Selasa (19/4/2016), minta dipulangkan ke negaranya setelah dipastikan gagal pindah ke Jerman.

"Mereka mungkin menyadari mereka harus tinggal di Ceko dan nyaris tak mungkin pindah ke negara lain," kata Menteri Dalam Negeri Ceko, Milan Chovanec.

Keinginan ke-16 pengungsi Irak ini membuat Chovanec tak habis pikir, karena sebagai orang yang melarikan diri dari perang mendapatkan negara yang mau menampung seharusnya bisa membuat mereka bersyukur.

"Jika saya kabur dari negara yang dikoyak perang, saya akan bersyukur jika ada negara mana saja yang menawarkan bantuan kepada saya dan saya tak akan berpikir dua kali untuk menerima bantuan itu," kata Chovanec.

Para pengungsi Irak, yang kini tinggal di pusat penampungan di desa Zastavka, wilayah timur Ceko, ditahan di perbatasan Jerman pada pertengahan pekan lalu.

Kelompok ini masuk ke negara anggota Uni Eropa di bawah program pemerintah untuk merelokasi 130 keluarga Kristen Irak dari wilayah Kurdistan dan 23 pengungsi Irak dari Lebanon.

Namun awal bulan ini pemerintah Ceko membatakkan program yang dikordinir oleh lembaga amal Generace 21 setelah sebagian besar dari pengungsi itu lebih memilih Jerman sebagai tempat tinggal mereka.

"Sangat tidak mungkin mendukung sebuah program yang tidak akan bisa mencapai tujuannya," ujar Chovanec.

"Pemerintah Ceko dalam hal ini tidak bersedia berperan sebagai agen perjalanan," tambah Chovanec.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com