Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berkaca pada Serangan di Sarinah, Malaysia Tangkap 13 Terduga Teroris ISIS

Kompas.com - 24/03/2016, 18:56 WIB

KUALA LUMPUR, KOMPAS.com — Serangan teror bisa terjadi di mana saja jika aparat keamanan tidak awas. Berkaca pada serangan teror di Sarinah, Jakarta, polisi Malaysia pun telah menangkap 13 terduga bagian jaringan kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).

Penjelasan tentang penangkapan para terduga anggota ISIS disampaikan Inspektur Jenderal Polisi Khalid Abu Bakar di Kuala Lumpur, Kamis (24/3/2016).

Mereka ditangkap pada Rabu (23/3/2016) dalam rangkaian operasi antiteror yang dilakukan aparat keamanan Malaysia sebagai bagian dari upaya meredam penyebaran militansi kelompok garis keras di negara itu.

"Polisi juga menyita sejumlah dokumen yang berkaitan dengan ISIS saat penggerebekan," demikian Khalid berkicau di akun Twitter-nya.

Pengumuman atas penangkapan itu disampaikan setelah Khalid mengatakan dalam sebuah wawancara, yang dipublikasi di harian lokal The Star Kamis ini. Dikatakan, polisi akan membentuk unit kontraterorisme di setiap negara bagian di Malaysia.

Khalid mengatakan, serangan mematikan di Bandara Zaventem dan stasiun metro Maalbeek di Brussels, Belgia, membuat otoritas Malaysia harus mengambil tindakan "tentang informasi secuil apa pun" dan bahwa mereka "tidak bisa menunggu dan melihat" apakah mungkin ada serangan yang sebenarnya.

Malaysia berada dalam siaga tinggi sejak militan terkait ISIS melancarkan serangan teror di Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta, 14 Januari lalu.

Dengan berkaca pada serangan di Sarinah itu, Malaysia tidak mau kecolongan oleh serangan serupa yang dapat mengganggu semua sektor penting di negara itu.

Pada awal Maret ini, Menteri Dalam Negeri Malaysia Ahmad Zahid Hamidi mengatakan, polisi telah menggagalkan rencana ISIS untuk menculik Perdana Menteri Najib Razak dan menteri senior lainnya tahun lalu.

Kepolisian Diraja Malaysia telah menangkap sekitar 160 orang sejak Januari 2015 karena orang-orang itu dicurigai terlibat dalam kegiatan militan. Tujuh orang di antaranya diyakini telah menjadi bagian dari sel ISIS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com