Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tunisia Tegaskan Perang Melawan Teroris

Kompas.com - 19/03/2015, 08:38 WIB
KOMPAS.com - Jumlah korban serangan teroris di Tunisia sedikitnya sudah mencapai 22 orang, termasuk 20 wisatawan asing, sementara sekitar 40 lainnya cedera.

Serangan bersenjata itu terjadi di museum Bardo di dekat gedung parlemen di ibukota Tunis, Rabu (18/3/2015).

Dua penyerang dan seorang polisi terbunuh dalam operasi keamanan yang dilakukan sesudahnya.

Perdana Menteri Tunisia, Habib Essid, mengatakan turis asal Italia, Spanyol, Polandia, dan Jerman termasuk dalam korban yang tewas.

Saat serangan terjadi, anggota parlemen sedang membahas undang-undang antiteroris, dan langsung dievakuasi.

Namun setelah operasi keamanan berlangsung, pada malam harinya para politisi kembali ke parlemen sebagai bentuk perlawanan dan persatuan nasional.

Presiden Beji Caid Essebsi menegaskan bahwa Tunisia kini dalam keadaan perang dengan teroris, dan keamanan ditingkatkan di kawasan-kawasan wisata.

''Kelompok minoritas yang buas ini tidak akan membuat kita takut dan perang melawan mereka akan berlanjut sampai mereka dibasmi," tuturnya.

Perekonomian Tunisia amat tergantung pada pariwisata.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com