Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Kabar Apel Digantung Gratis di Pagar Rumah Norwegia, Bagaimana Faktanya?

Kompas.com - 02/09/2019, 22:37 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber Snopes.com

OSLO, KOMPAS.com - Saat ini, beredar sebuah narasi bahwa di Norwegia, penduduk yang mempunyai apel berlebih bakal menggantungnya secara gratis di pagar rumah mereka.

Narasi yang muncul di Instagram itu memperlihatkan deretan apel yang sudah dimasukkan ke kantong plastik, dan ditaruh di pagar berwarna putih disertai klaim praktik semacam itu terbilang umum.

Baca juga: Norwegia Klaim Deteksi Adanya Radiasi di Perbatasan dengan Rusia Pascaledakan

Bagaimana faktanya? Menurut situs pencari fakta Snopes, foto itu diambil sekitar September 2018, dengan rumahnya milik seorang perempuan bernama Inger Garas.

Harian Norwegia Drammens Tidende berkesempatan mewawancarainya, dan mendapat jawaban bahwa dia sudah memberikan setidaknya 200 kantong kepada pengguna jalan.

Dia menuturkan sudah memasukkan satu kilogram apel ke dalam plastik, dan kemudian dijejer di pagar rumahnya. Apel itu pun akan diambil 1-2 jam kemudian.

Dalam satu pekan, Garas menuturkan dia sudah memberikan setidaknya 200 kantong, yang jika diakumulasikan mempunyai berat 200 kilogram buah apel.

Tetapi, Garas mengatakan dia tidak pernah menghitungnya. Dia melakukannya semata agar apel yang dipanennya tidak busuk secara sia-sia, dan berguna bagi orang lain.

"Ada banyak apel tahun ini (2018), Buahnya besar dan bersih. Saya tidak bisa memakan semuanya dan akan sia-sia jika saya harus membuangnya," katanya.

"Jadi, akan jauh lebih baik jika saya memberikannya kepada orang lain," lanjutnya. Garas melanjutkan, dia hidup di sebuah properti besar dengan banyak buah apel.

Ada beberapa pohon apel yang tercatat ditanam 1850-an silam. Garas mengaku dia akan terus menyumbangkan apel yang berlebih agar tidak terbengkalai.

Dengan demikian, Snopes menulis bahwa pemberitaan Drammens Tidende tidak mengenai fenomena kultural di Norwegia. Melainkan kebaikan hati seorang perempuan.

Baca juga: Mahasiswa Brawijaya Buat Inovasi Baso Apel Pencegah Kanker

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com