BRUSSELS, KOMPAS.com - Uni Eropa memutuskan akan memberi kompensasi penuh pada petani yang propertinya dirusak hewan liar yang dilindungi, termasuk beruang, serigala dan lynx.
Pengeluaran lain termasuk pemasangan pagar listrik atau pembelian anjing penjaga untuk melindungi properti juga akan diganti 100 persen.
Uni Eropa mengatakan, peraturan baru itu diterapkan guna melindungi para predator besar di lingkungan di mana mereka kerap berkonflik dengan manusia.
Baca juga: Kakek Berusia 78 Tahun Selamat dari Serangan Beruang Hitam
Peraturan baru itu juga diharapkan bisa mengurangi pembunuhan tanpa alasan terhadap hewan-hewan tersebut.
Dalam beberapa dekade terakhir, populasi karnivora besar di Eropa terus mengalami penurunan akibat konflik dengan manusia.
Namun beberapa tahun belakangan jumlah mereka mulai stabil, terutama karena adanya upaya konservasi yang masif.
Kini terdapat tak kurang dari 17.000 ekor beruang cokelat di Eropa, yang tersebar di 22 negara.
Kendati populasi mereka terancam, beruang cokelat berkembang pesat di wilayah Cantabria di utara Spanyol, di mana jumlah mereka bertambah dua kali lipat dalam 10 tahun.
Di sisi lain, suksesnya upaya konservasi berdampak pada peningkatan konflik dengan manusia.
Jumlah serigala yang bertambah di Jerman membuat hewan tersebut berkeliaran ke negara tetangga, termasuk Belanda, yang melaporkan terjadinya peningkatan serangan terhadap domba-domba di peternakan.
Meskipun serigala termasuk hewan yang dilindungi, serangan terhadap hewan ternak membuat petani tidak sungkan menembak hewan tersebut.
Baca juga: Seekor Serigala Dimangsa Beruang di Sebuah Kebun Binatang
Di Perancis, peningkatan jumlah serigala mengakibatkan sekitar 10.000 ekor domba mati sepanjang 2016 dan pemerintah harus membayar kompensasi sebesar 3,2 juta euro kepada para peternak.
Kini, dengan adanya peraturan baru, Uni Eropa berharap petani tidak lagi perlu membunuh para hewan tersebut.
Dalam peraturan baru itu, negara anggota Uni Eropa akan diberi jaminan untuk bisa membayar penuh biaya kerusakan yang disebabkan terutama oleh serigala dan beruang.
Petani juga akan diberi kompensasi untuk memasang pagar listrik dan membeli anjing penjaga.